By Madeleine Mackenzie
Kelebihan dan kekurangan Daihatsu Charade CX dan Winner – Mobil ini merupakan jenis Hatchback generasi terahir dari keluarga Charade yang pernah dijual di Indonesia berada di bawah naungan Astra Daihatsu. Daihatsu Charade CX dan winner pertama kali dihadirkan di Indonesia pada tahun 1987 dengan gelar Charade CX. Spesifikasi Daihatsu Charade CX dan WinnerDesain Eksterior Daihatsu Charade CX dan WinnerDilihat dari segi tampilan luar, pada bagian depan baik Daihatsu Charade CX dan Winner memang terlihat seperti Charade Classy karena memang dalam hal perkembangan menggunakan basis yang sama. Baca juga: Detail Kelebihan dan Kekurangan Daihatsu Ceria Mobil Mungil Irit BBMSpesifikasi Daihatsu Charade CX dan Winner Mesin : CB-23 1.0 liter karburator (CX) ; HC-C 1.3 liter karburator (Winner). Simak juga: Detail Spesifikasi dan Harga Daihatsu Hi Max mobil Pick Up MungilDemikianlah informasi tentang Review spesifikasi harga kelemahan dan keunggulan Daihatsu charade CX dan Charade winner.
restorasi G10 tahun 1980. merawat mobil tua memang ada sensasi tersendiri. mobil yang mogok mesin pastinya hanya berkutat di masalah bahan bakar, kelistrikan, dan pengapian/oli saja. motor baru yang salah pake karet vakum karbu saja bisa mogokan apalagi mobil tua yang sudah mustahil menemukan part baru. mobil yang masih menggunakan platina biasanya rawan mogok dibanding dengan CDI. sembari saya belajar, saya cuma ingin berbagi yang pernah saya alamin selama menggunakan mobil tua terutama charade.
Spesifikasi Daihatsu Charade CX & WinnerHarga Daihatsu Charade CX & WinnerKelebihan Daihatsu Charade ClassyKekurangan Daihatsu Charade ClassyEksterior Daihatsu Charade CX & WinnerInterior Daihatsu Charade CX & WinnerKinerja dan Performa Mesin Daihatsu Charade CX & WinnerImpresi dan Handling Daihatsu Charade CX & Winner- Untuk mobil ini berjenis mobil hatchback yang pastinya anda akan sangat suka, karena sangat cocok dengan keadaan jalan di kota-kota besar dan ini akan sangat memudahkan anda untuk bisa memlalui untuk jalan-jalan kecil di kota yang saat ini. Satu hal lagi, perbedaan Charade CX dan Charade Winner dapat ditandai disini. Untuk Charade CX menggunakan stoplamp motif garis-garis sedangkan Charade Winner motifnya polos seperti gambar di bawah.Memasuki ke dalam area kabin, Anda akan disambut oleh interior yang sangat sederhana dan jauh dari kata mewah. Khususnya pada kabin Charade Winner yang belum tersentuh fitur elektrikal seperti Power Window, Central Lock, Power Steering, hingga Electric Mirror. Lebih dari cukup untuk menopang bobotnya yang hanya 800kg saja.Adanya perbedaan fitur yang cukup berbeda membuat impresi dan handling antara Charade CX dan Charade Winner sangat jauh berbeda.
“Kalau dikembangkan, performa mesin mobil ini bisa menghasilkan tenaga besar,” ungkap Yanto, juragan Yans Speed yang memiliki Charade spek drag race. “Biasanya engine mounting bagian tengah agak kaku, jadi getaran mesin cukup besar dan terasa sampai kabin,” jelas pria ramah ini. Getaran mesin biasanya paling terasa saat mobil langsam, kalau getaran sudah parah, efeknya bisa terasa sampai pendengaran. Daihatsu Charade tahun 1997 ini, di pasaran mobkas harganya masih berkisar Rp 50 jutaan. Jika sekalian dengan carbon clean untuk membersihkan kerak-kerak yang ada di mesin, cukup tambahkan Rp 300 ribu saja.
Saya mempunyai Daihatsu Classy tahun 1991, yang ingin saya tanyakan:1. Pada saat pertama kali Classy dihidupkan, RPM selalu berada pada kisaran 6.000, normalkah?2. Pada saat mobil berada di tanjakan dan AC dalam keadaan hidup, mesin selalu knocking dan itu terjadi pada gigi 1, gejala apa ini?3. Pada saat mobil dibelokkan, di kolong mobil ada bunyi krek..krek..Apakah itu dari as roda yang sudah mulai berumur? Mengingat mobil saya sudah tua umurnya.Sekian pertanyaan dari saya.Terima kasih.Aditya Bagus JatmikoJawa TimurJawaban:Hallo mas Aditya, salam kenal kembali.
