By Oliver Mathis
Namun, konsentrasi para pemburu mobil MPV 7 penumpang sepertinya akan terpecah dengan gebrakan Suzuki yang menawarkan mobil MPV berdesain bonnet (moncong penuh), yaitu Suzuki Ertiga. Rp143 juta, seri GL Rp153 juta, dan seri GX Rp165 juta. Silakan Anda kalkulasikan bandingkan harga ketiga merk mobil MPV Daihatsu All New Xenia, All New/Veloz Avanza, dan Suzuki Ertiga. Silakan Anda kalkulasikan bandingkan harga ketiga merk mobil MPV Daihatsu All New Xenia, All New/Veloz Avanza, dan Suzuki Ertiga. Grup Astra mengandalkan Daihatsu Xenia dan Toyota Avanza, sedangkan Indomobil mengandalkan New Grand Livina dan Suzuki Ertiga.
Perjalanan panjang itu diwarnai dengan perbedaan Daihatsu Xenia sekarang dengan keluaran pertama. 3 Generasi Perbedaan Daihatsu Xenia Sekarang dengan Keluaran PertamaDalam kurun waktu cukup panjang, Daihatsu selalu berinovasi untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggannya. Hal ini terlihat dari perbedaan Daihatsu Xenia sekarang dengan keluaran pertama yang semakin nyaman dan aman. Facelift (2015-2021)Pada perbedaan Daihatsu Xenia sekarang dengan keluaran pertama di generasi ketiga ini disertai dengan pengembangan beberapa bagian mobil. Perbedaan Daihatsu Xenia yang sekarang dengan keluaran pertama sangat terlihat pada fitur keselamatan yang dihadirkan.
Generasi pertama (2004-2011) [ sunting | sunting sumber ]Daihatsu Xenia generasi pertama (sebelum facelift), 2006Daihatsu Xenia generasi pertama (facelift)Daihatsu Xenia generasi pertama (facelift kedua 2008)Daihatsu Xenia generasi pertama diperkenalkan di Indonesia pada 21 Januari 2004 bersamaan dengan produksi perdananya secara massal. Perbedaan mendasar antar paket aksesoris pada Xenia tampak pada eksteriornya. Generasi kedua (2011-2023) [ sunting | sunting sumber ]Daihatsu Xenia generasi kedua (sebelum facelift), tipe R Sporty Daihatsu Xenia generasi kedua (facelift pertama) tipe 1.0M Daihatsu Xenia generasi kedua (facelift pertama) tipe 1.3R Daihatsu Xenia generasi kedua (facelift pertama) tipe 1.3R Sporty Daihatsu Xenia generasi kedua (facelift kedua) tipe 1.3RDaihatsu Xenia generasi kedua diluncurkan pada tanggal 8 November 2011. Xenia generasi kedua keluaran 2011-2016 (versi pre-facelift) memiliki penampilan serta paket aksesoris yang sama dengan Xenia versi facelift 2008-2011. Xenia generasi kedua adalah Xenia dengan masa produksi terlama, yakni 10 tahun, sebelum akhirnya berhenti di bulan Oktober 2021 dan digantikan oleh Xenia generasi ketiga.
Daihatsu Xenia generasi lama dengan penggerak roda belakang (RWD) telah resmi disuntik mati. Dilansir detikOto, suntik mati Daihatsu Xenia RWD itu disampaikan Direktur Pemasaran PT ADM, Sri Agung Handayani saat groundbreaking pabrik baru di Karawang, Jawa Barat (2/2). Dia memastikan PT ADM resmi menghentikan produksi Xenia lawas berpenggerak roda belakang per bulan ini. ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT"Per Januari ini kami tidak memproduksi lagi Daihatsu Xenia yang RWD atau penggerak roda belakang," ujar Sri Agung kepada awak media. Kabarnya, keputusan Daihatsu menghentikan produksi Xenia RWD lantaran ada pergeseran pasar ke generasi baru yang telah berubah total.
Ukuran wiper untuk sebelah kanan dan kiri berbeda. Sebagai contoh All New Toyota Avanza ukurannya berbeda, yakni 20 inci untuk sisi kanan dan 16 inci untuk kiri, sedangkan Honda Freed berukuran 26 inci dan 14 inci. Ukuran untuk sisi kemudi (driver side) pastinya lebih panjang ketimbang sisi penumpang (passenger side), hal ini tentu saja ada sebabnya. Alhasil ukuran wiper hanya mengikuti dimensi kaca depan mobil. Namun ada sedikit mobil yang ukuran kanan-kirinya sama.
MPV produced by ToyotaNot to be confused with Toyota VenzaMotor vehicleThe Toyota Avanza and Daihatsu Xenia are a series of multi-purpose vehicles (MPV) developed by Daihatsu and marketed by both Toyota and Daihatsu, mainly sold with three-row seating. [21][22] For the third-generation model, production in Indonesia is split between the Daihatsu plant in Sunter for the Avanza and Xenia, and at the Toyota plant in Karawang for the Avanza and Veloz. [47][68]Gallery [ edit ]Avanza 1.3 (F601M; pre-facelift, Malaysia)2007 Avanza 1.3 G (F601RM; facelift, Indonesia)2007 Avanza 1.3 E (F601RM; facelift, Indonesia)2011 Avanza 1.5 S (F602RM; facelift, Indonesia)2009 Avanza 1.3 G interior (facelift, Indonesia)Daihatsu Xenia [ edit ]A twin model called Daihatsu Xenia also offered as a more affordable alternative to the Avanza in Indonesia. Gallery [ edit ]Pre-facelift2015 Avanza 1.3 E (F651RM, Indonesia)2012 Avanza 1.5 Veloz (F652RM, Indonesia)2014 Avanza 1.5 Veloz (F652RM, Indonesia)First facelift2016 Avanza 1.3 E (F653RM, Indonesia)Avanza LE (F654LM, Mexico)2015 Avanza 1.3 G (F653RM, Indonesia)2016 Avanza 1.5 Veloz (F654RM, Indonesia)2016 Avanza 1.5 Veloz (F654RM, Indonesia)2023 Transmover taxi (F653RM, Indonesia)Second facelift2019 Avanza 1.3 G (F653RM, Indonesia)2021 Avanza 1.3 E (F653RM, Indonesia)2019 Avanza 1.5 Veloz (F654RM, Indonesia)2020 Avanza 1.5 Veloz (F654RM, Indonesia)2021 Avanza 1.5 Veloz GR Limited (F654RM, Indonesia)2021 Avanza 1.5 Veloz GR Limited (F654RM, Indonesia)2019 Avanza 1.5 S+ interior (Malaysia)Daihatsu Xenia [ edit ]Alongside the Avanza, Daihatsu also launched the second-generation Xenia on 9 November 2011 for sale in Indonesia only. [citation needed]Gallery [ edit ]2021 Avanza 1.5 G TSS (W101RE, Indonesia)2021 Avanza 1.5 G TSS (W101RE, Indonesia)InteriorToyota Veloz [ edit ]The Veloz flagship grade level from the previous generation Avanza for some markets was spun off into a separate nameplate as the Toyota Veloz, which is marketed as an upscale alternative to the Avanza.
Coba lihat posting saya sebelumnya soal Daihatsu Xenia, kali ini saya kembali mencoba menulis tentang Mobil ini yang sekarang saya beli sendiri tahun 2016. Nah… penasaran dengan mobil ini dan kemampuannya, saya pakai sendiri buat operasional pribadi dan kantor. sementara saya, saya setuju aksesoris harus standar tapi ya okelah jika dapat aksesoris non standar tapi kualitas baik. Ini contoh perubahan yang saya lakukan kepada Xenia 1000cc saya:Sektor Kaki kakiMemakai velg standar 13 inch rasanya ada yang kurang .. apa ya? nggak juga, mindset orang adalah, ganti ini itu mobil jadi kencang, ah itu mah mindset kuno, konvensional.
