By Jacob Turner
Kelebihan dan kekurangan mobil listrik terdiri dari beberapa poin. Namun, tentunya masih banyak orang yang bertanya-tanya mengenai kelebihan dan kekurangan mobil listrik. Bebas Ganjil GenapPemilik mobil listrik di DKI Jakarta bisa menggunakan kendaraannya setiap hari tanpa perlu khawatir ditilang karena melanggar peraturan ganjil genap. Itulah beberapa poin kelebihan dan kekurangan mobil listrik. Dibandingkan mobil dengan mesin pembakaran internal, mobil listrik jelas lebih “bersih” karena tidak menghasilkan gas buang.
5 Kekurangan Mobil Listrik, Nomor 4 Jadi Pertimbangan Pentingloading...Pemerintah menghadirkan mobil listrik sebagai upaya untuk mengurangi impor bahan bakar minyak (BBM) dan meningkatkan ketahanan energi nasional. Namun, mobil listrik juga memiliki beberapa kekurangan dibandingkan dengan mobil konvensional dengan bahan bakar minyak.Berikut 5 kekurangan mobil listrik yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk menjadikan sebagai kendaraan pilihan Anda.Kendala penggunaan mobil listrik adalah masih kurangnya lokasi pengisian daya mobil listrik. Hanya saja untuk mengisi daya mobil listrik di tempat tinggal perlu kapasitas listrik sebesar 1.760 watt atau 2.200 VA.Penting juga untuk diingat, kekurangan mobil listrik adalah tidak bisa melakukan perjalanan jauh karena mobil listrik hanya memiliki jarak tempuh sekitar 300 mil di antara pengisian daya.Mengisi daya untuk mobil listrik membutuhkan waktu yang cukup lama dan ini bisa menjadi kendala. Untuk pengisian daya mobil listrik sampai penuh memakan waktu hingga 8 jam. Harga satu unit baterai mobil listrik ini memang bukan main-main dan harganya hampir sama dengan harga satu unit mobil.
Produksi massal mobil listrik masih menemui banyak kekurangan, di antaranya bahan baku baterai yang langka sampai harganya yang mahal. Tentu saja para peneliti masih menemukan sejumlah kendala dalam mengembangkan mobil listrik. Membuat Mobil Listrik Justru Menciptakan Lebih Banyak EmisiSiapa yang menyangka bahwa misi menciptakan mobil listrik yang ramah lingkungan justru akan mendatangkan lebih banyak emisi. Listrik Masih Diciptakan dari Energi KotorMobil listrik yang ramah lingkungan sebenarnya juga ditentukan dari bagaimana kendaraan ini memperoleh listrik sebagai bahan baku mobil. Harga Mobil Listrik Lebih Mahal
HAMPIR semua negara di dunia termasuk di Indonesia kini mulai mengkampanyekan penggunaan kendaraan listrik sebagai upaya mengurangi emisi karbon. Dalam menyambut era elektrifikasi di Indonesia, banyak Agen Pemegang Merek sudah mulai berlomba menghadirkan mobil listrik atau electric vehicle (EV). Baca juga: Jokowi Nyetir Mobil Listrik Miev di GIIAS 2021, Intip Spesifikasi Mobil untuk Komersil IniNamun, masih banyak masyarakat galau dalam menentukan pilihannya, mengingat mobil listrik masih katagori produk baru. Stasiun pengisian bahan bakar listrik tidak tersebar luas Inilah masalah yang kerap ditemui oleh masyarakat Indonesia bila akan meminang mobil listrik. Saat ini update terbaru menjelaskan bahwa sebanyak terdapat 31 stasiun pengisian bahan bakar listrik yang tersebar di seluruh Indonesia.
Melihat hal itu, sebenarnya menjadi kesempatan besar bagi beberapa produsen otomotif untuk mengembangkan dan menjual mobil listrik di Indonesia ataupun kegiatan ekspor. Banyak pihak yang skeptis dan menganggap kalau mobil listrik masih memiliki banyak kelemahan bila langsung diaplikasikan dalam waktu dekatBeberapa Persoalan Mengenai Mobil Listrik di Tanah Air1. Lebih Mahal Dari Mobil KonvensionalDiketahui mobil listrik murni memiliki harga yang relatif lebih mahal dari mobil konvensional. Tidak Efisien Soal WaktuPengisian daya listrik pada mobil listrik membutuhkan cukup waktuSecara perawatan, mobil listrik dianggap lebih mudah dan minim perawatan. Kelemahan Mobil Listrik, Bisa Diatasi Pada Hyundai IoniqTampilan depan Hyundai IoniqBicara mengenai spesifikasi, Hyundai Ioniq menggunakan motor listrik yang dapat memperoleh putaran tenaga sebesar 100 kW (136 PS) yang dipasok oleh baterai lithium ion 38,3 kWh.
