Perjalanan mobil China di Indonesia tidak mudah namun kini para produsen asal China seakan ingin membalas dan membuktikan bahwa kehadiran mereka di Indonesia tidak main-main. Tapi kok bisa ya mobil China memiliki fitur menarik dan mewah, tapi memiliki harga yang lebih murah dibandingkan mobil asal Jepang, Amerika Serikat terlebih Eropa? PR & Media Manager PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi coba menjelaskan apa yang menjadi alasan utama mobil China memiliki harga yang lebih murah dibandingkan mobil lainnya, namun menawarkan fitur menarik dan mewah. Sehingga diharapkan mobil China bisa kembali dipercaya oleh masyarakat Indonesia. Invasi Mobil China Dimulai!
Kehadirannya pun menjadi angin segar bagi masyarakat Indonesia terlebih yang menginginkan mobil namun budget terbatas.Para produsen mobil China ini menjual mobilnya dengan banderolan harga lebih murah daripada mobil Jepang. Mereka pun mengklaim meski mobil dijual dengan harga murah tetapi kualitasnya bisa diadu dengan mobil Jepang.Hal itu pulalah yang membuat kesan produsen mobil Jepang menjual mobilnya dengan harga terlalu tinggi. Nah skala ekonomi kalau buat satu mobil investasinya Rp 2 triliun dibagi depresiasi kita mahal nggak? "Coba dia suruh bikin di sini dan pasar di sini pasti mahal juga. Umumnya pabriknya di sini tapi barangnya dari sana, kalau kita di sini bikinnya 93 persen rata-rata kandungan lokal," sambung Amelia.Amelia menambahkan soal komponen masih belum bisa dipenuhi 100 persen menggunakan bahan-bahan dalam negeri.
loading...Komponen yang digunakan Wuling Hongguang Mini EV merupakan komponen umum yang mudah didapatkan. - Masayoshi Yamamoto, profesor dari Nagoya University, Jepang membuka rahasia kenapa mobil listrik buatan China, Wuling Hongguang Mini EV bisa jadi terlaris didunia. Dialporkan Nikkei Asia, Masayoshi Yamamoto mengoprek habis-habisan mobil buatan China itu untuk menemukan jawaban kenapa Wuling Hongguang bisa sangat murah dibandingkan mobil listrik lainnya.Diketahui saat ini Wuling Hongguang Mini EV dijual di harga 28.800 Yuan atau setara Rp65,6 juta. Dia pun akhirnya mendatangkan langsung mobil itu dari China ke Jepang.Begitu datan, mobil imut itu langsung dibongkar habis oleh Masayoshi Yamamoto. Uniknya Wuling justru bisa mendapatkan komponen mobil listrik yang justru memiliki harga yang rendah.Menurut Masayoshi Yamamoto hal itu terjadi karena komponen yang digunakan bukanlah komponen eksklusif.
Bahkan, produk buatan merek setempat, yakni Wuling Hongguang Mini EV menjadi salah satu kendaraan nonemisi terlaris sepanjang 2021. Saat ini, Wuling Hongguang Mini hanya dibanderol mulai Rp65 jutaan di China. Itulah mengapa, untuk menemukan jawabannya, dia memutuskan mengoprek habis Wuling Hongguang Mini miliknya. Hasilnya, menurut perhitungannya, Wuling Hongguang Mini hanya bernilai 480 ribu yen atau sekira Rp59 jutaan. “Wuling Hongguang Mini EV menggunakan komponen murah yang bisa ditemukan di sekitar kita,” kata Yamamoto, dikutip Jumat 4 Februari 2022.
-- Sejak start dimulai SGMW Motor Indonesia yang menghadirkan mobil-mobildua tahun lalu, citra inkonsistensi merek China di dalam negeri mulai tertata kembali. Ditambah Sokonindo Automobile yang menawarkan ikut menawarkan, kini mobil-mobil China semakin banyak dan menjadi alternatif merek Jepang.Selama lima tahun ke belakang, lebih dari 90 persen mobil yang laku di Tanah Air merupakan merek Jepang. Urutan 10 merek terlaris di Indonesia juga dikuasai merek Jepang, sampai akhirnya Wuling bisa menyusup di posisi 9 pada 2018.Bila tawaran produk Wuling dan DFSK digabung, kini ada tujuh model merek China yang bisa dibeli masyarakat. Sedangkan DFSK pada bulan lalu baru saja meresmikan dealer ke-64 yang ada di Indonesia.Harga murah merupakan salah satu kekuatan besar merek China saat ini. Rata-rata mobil Wuling dan DFSK ditawarkan lebih murah ketimbang mobil merek Jepang yang memimpin pasar.Misalnya, MPV bawah Wuling Confero S dilego paling murah Rp146,8 juta, sementara model terlaris Toyota Avanza banderolnya mulai Rp191 juta.
Harga mobil China di Indonesia tengah menjadi bahasan menarik karena terkenal gemar ‘banting harga’ dengan menyuguhkan fitur berlimpah. Tanpa panjang lebar, yuk, kita kupas produk-produk dari merek mobil asal China dan daftar harga terbarunya yang ada di Indonesia. Merek Mobil China yang Ada di IndonesiaAda berapa merek mobil China di Indonesia? Jika dijumlah, total ada tiga merek mobil China yang meramaikan industri mobil penumpang yaitu Wuling, DFSK, dan Morris Garage (MG). Harga Mobil MG Terbaru ZS Rp261,8 – Rp295,8 jutaan HS Rp375,8 – Rp435,8 jutaan*seluruh harga mobil di atas bisa berubah sewaktu-waktu tanpa pemberitahuanItu tadi daftar harga mobil China yang ada di Indonesia.
-- Harga murah merupakan senjata utama merek China mencari konsumen di Indonesia., merek terbesar ketiga berdasarkan penjualan di dalam negeri, mengkritisi strategi itu yang dikatakan berdampak pada konsumen untuk jangka panjang.Salah satu contoh mobil China yang dijual lebih murah dari harga pasaran adalah medium SUV Wuling Almaz yang dilego Rp318,8 juta. Hal itu dikatakan didasari kemampuan perekonomian konsumen yang mencari cicilan terendah.Dari mobil murah itu, seiring waktu konsumen bisa membeli mobil yang lebih mahal dan ukurannya lebih besar. Logikanya, mobil pertama dijual, kemudian hasilnya digunakan buat membeli mobil baru. Upgrade atau pembaruan itu dikatakan sulit bila konsumen membeli mobil yang harganya murah. Kalau Anda beli mobil Rp150 juta sekarang, nanti jual Rp75 juta, Anda mau beli mobil ke depan yang paling murah Rp200 juta, Anda harus tambah berapa?"
Copyright By@PinterMekanik - 2024