By Nicholas Paterson
ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENTSalah satu optimisme itu muncul lantaran hingga bulan Agustus lalu penjualan mobil mencapai 543.424 unit. Total penjualan mobil yang diberi insentif pembebasan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) adalah 34.059 unit,nNaik 119% yoy dengan rata-rata pertumbuhan tiap model mencapai 628,7% yoy. Kurang LakuDi sisi lain, saat penjualan yang meningkat signifikan, ada segelintir model mobil yang kurang laris laku walaupun sudah diberikan insentif PPnBM 0% dari pemerintah. Berikut daftar mobil yang minim peminat walaupun mendapatkan insentif PPnBM 100%, dirangkum Tim Riset CNBC Indonesia. Nissan LivinaNissan Livina jadi model mobil yang paling nelangsa penjualannya di bulan Agustus 2021.
Saat ini di pasaran memang hanya tersedia Nissan Grand Livina bekas. Kala itu Grand Livina seolah membuka mata pasar otomotif Indonesia, bahwa sebuah low MPV juga bisa didesain dengan sangat baik. Meski harga Grand Livina bekas turun jauh dari harga belinya, bukan berarti peminatnya di bursa mobil bekas juga ikutan sepi. Laporan dari beberapa media yang mengutip pedagang mobil bekas, mobil ini tetap punya pasarnya sendiri. Jika Anda memang berminat memiliki sebuah Nissan Grand Livina bekas , jangan ragu untuk memanfaatkan jasa inspeksi mobil bekas Otospector untuk memastikan kondisinya cukup prima.
Meskipun Gaikindo sudah memberikan pernyataan bahwa penjualan mobil di Tanah Air berangsung mebaik, meskipun tak dirasakan oleh semua merek. Ya, memang bila dilihat secara total penjualan mobil di Indonesia selama Januari – Juli mengalami peningkatan, akan tetapi beberapa merek harus merana karena persaingan yang sengit di pasar otomotif Indonesia. Baca juga: Gaikindo Bicara Soal Kendaraan Listrik di Indonesia dan TantangannyaBila melihat data penjualan yang di himpun oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) tercatat penjualan mobil ke konsumen (ritel) mencapai 545.768 unit. Akan tetapi pada segmen kendaraan penumpang, ternyata ada lima merek mobil yang masih membukukan angka penjualan yang “merana” alias kurang laku. Di urutan pertama ada Kia Motors, dimana PT Kreta Indo Artha menjadi Agen Pemegang Merek (APM) KIA di Indonesia yang mencatat penurunan penjualan paling mengenaskan.
Baca juga : Apakah Teknologi "Ribet" jadi Alasan Nissan Kicks e-POWER Kalah Laris? Nissan Kicks juga dipasarkan di IndonesiaHarga Nissan Kicks Dianggap MahalNissan Kicks Crossover telah beredar di sejumlah negara di Asia Tenggara selama lebih kurang setahun. Sementara Nissan Kicks e-Power justru lebih mahal yakni mulai 2,75 juta Yen (Rp359 juta). Nissan Kicks punya teknologi One PedalNissan Kick Punya Satu Pedal Bikin AnehSelain teknologi e-Power yang unik, Kicks juga dibekali Nissan dengan teknologi one pedal. Nissan Kicks tidak seirit mobil hybridSpesifikasi Nissan Kicks Tidak Seirit Mobil HybridMeskipun dibekali motor listrik dan mesin bensin, rupanya Nissan Kicks dianggap tidak mencapai efisiensi bahan bakar yang baik.
Menurut Nano mantan mekanik bengkel resmi Nissan, yang kini membuka bengkel khusus mobil Nissan di Cibubur Point, masalah Nissan Grand Livina itu utamaya dikarenakan, mempunyai sensor yang lebih rumit. “Nissan Grand Livina, mempunyai suku cadang yang dimiliki lebih mahal, namun penggunaan suku cadang yang lebih mahal, memiliki jarak waktu penggantian suku cadang yang lebih lama,” ujar Nano pada Carmudi Indonesia. “Kelemahan lainnya dari Nissan Grand Livina yakni suara “ngelitik” pada mesin, yang berdampak pada kurangnya tenaga pada mesin. Hal itu sering terjadi pada Grand Livina transmisi automatic, yang pada mobil umumnya masalah tersebut sering kali terjadi pada mobil bertransmisi manual,” ungkapnya. Memperbaiki “Penyakit”/ Masalah Nissan Grand Livina Bisa Lebih MurahPemilik sekaligus pengguna Nissan Grand Livina, tidak perlu khawatir dengan biaya yang mahal saat menghadapi perbaikan ataupun penggantian suku cadang.
Sistem keselamatan dan keamanan jempolanBicara soal keselamatan dan keamanan, Nissan March tengah dilengkapi fitur dengan tingkat jempolan. Sedangkan generasi terbaru Nissan March ditawarkan dengan mesin baru yang mana mesin tersebut sama ditanamkan pada Nissan Grand Livina. Di baris kedua pada Nissan March, tidak tersedianya Cup Holder pada dinding Door Trim. Padahal Datsun Go terbaru dengan mesin yang sama, telah menggunakan transmisi otomatik CVT. Selain itu Nissan Grand Livina yang mesinnya juga ditanam pada Nissan March, juga menggunakan teknologi CVT pada varian otomatik.
