By Angela Martin
GridOto - Oli mesin sangat penting untuk melindungi komponen di dalam mesin dari gesekan dan panas. Bila oli mesin cepat menguap atau habis berarti ada hal yang tidak beres pada mesin. Rianto Prasetyo/GridOto Ilustrasi cek oli mesin mobil(Baca Juga: Cukup Lihat Interior Mobil Buat Tahu Mobil yang Pernah Terendam Banjir)Oli mesin yang habis bisa disebabkan dari beberapa masalah. Hal ini disampaikan oleh Samsudin, Aftersales Support PT Astra International Tbk - Peugeot yang menyebutkan bahwa oli mesin yang habis dikarenakan komponen di dalam mesin mulai mengalami kerusakan. "Oli mesin mobil yang cepat habis biasanya dikarenakan komponen seperti ring piston dan silinder yang sudah aus," sebut Samsudin.
Seal oli bocorOli mesin cepat habis bisa disebabkan oleh bocornya seal oli. Solusi untuk mengatasi kebocoran seal oli adalah dengan memasang seal oli dengan benar. Sebelum melakukan pemasangan, pastikan seal oli tidak penyok karena dapat merubah diameter seal oli. Jarang ganti oliJarang mengganti oli juga bisa jadi penyebab oli mesin cepat habis. Jenis oli tidak sesuai spesifikasi mesinPenyebab oli mesin cepat habis juga bisa terjadi karena jenis oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin.
Penyebab Oli Mesin Mobil Cepat BerkurangBerbagai faktor yang memicu oli pada mesin mobil cepat habis yang jarang disadari oleh banyak orang. Oli Mesin Mobil Cepat Habis – Oli mesin pada kendaraan tentu jadi salah satu aspek yang sangat penting untuk selalu dijaga. Penyebab Oli Mesin Mobil Cepat BerkurangDalam beberapa kasus, memang oli mesin pada mobil akan berkurang secara bertahap. Oli MenguapDi samping itu, bisa jadi penyebab oli mesin pada mobil yang tiba-tiba mengalami penurunan drastis dikarenakan oli pada mesin mobil mengalami penguapan. Bukan tanpa alasan mengingat oli yang kualitasnya buruk, tentu kandungan yang dalam oli tersebut mudah memicu proses penguapan yang membuat oli cepat habis.
Artinya, mobil yang seharusnya menggunakan oli yang kental (SAE tinggi) tapi menggunakan yang encer (SAE rendah). "Dengan begitu, oli akan cepat berkurang karena penguapannya lebih cepat oli yang encer. Terlebih lagi, dengan mobil yang memiliki performa (kapasitas mesin) besar," jelas Indra saat berbincang dengan wartawan di Jakarta, beberapa waktu lalu. Lalu, gear ratio untuk mobil dengan mesin berkapasitas besar juga lebih padat, makanya harus menggunakan oli dengan SAE tinggi. Jadi, pria ramah ini juga menyarankan kalau mobil dengan produksi lama (mobil tua), jangan menggunakan oli yang encer.
Namun, juga bisa disebabkan karena oli mesin cepat habis. Oli mesin pada mobil cepat habis ini tentu tidak bisa dianggap sepele. Sebab, hal ini juga menjadi bagian penting dalam sebuah perawatan agar mesin mobil bisa jauh lebih awet. Lalu kenapa oli mesin bisa cepat habis? Oli sangat encerKetika oli sangat encer, seringkali oli menembus beberapa sil (seal) pada mesin, utamanya ring piston.
Seiring pemakaian, oli mesin mobil memang bisa berkurang volumenya. Tapi jika oli mesin mobil mengalami penyusutan secara tidak wajar, Anda wajib melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dilansir dari laman Suzuki, setidaknya ada 3 penyebab oli mobil bisa berkurang. Penguapan oliDalam kondisi suhu mesin yang sangat tinggi, oli mesin bisa saja menguap, meskipun kasus seperti ini tergolong jarang terjadi. Selain karena hal di atas, kebocoran oli mesin mobil juga bisa disebabkan karena kerusakan seal klep, ring piston dan silinder mesin sudah aus, dan blok mesin retak.
