Komponen Cdi Mobil
24-06-2022

Komponen Cdi Mobil

By Sally Mitchell
  • 20

Namun tetap perangkat tersebut punya kelemahan, yaitu jika bermasalah harus diganti dengan yang baru. Cara Kerja CDI MobilPrinsip kerja sistem pengapian CDI mobil adalah menggunakan arus DC, yaitu Ketika kunci kontak pada posisi ON. Arus dari baterai akan mengalir menuju saklar dan dilanjutkan mengalir menuju ke kumparan penguat arus (koil) yang ada di dalam CDI. Cop BusiCop busi adalah ujung dari kabel busi yang ditempelkan pada ujung busi. Meski fungsinya hanya sebagai penghubung antara kabel busi dan busi, bentuk cop busi ini juga tak boleh sembarangan.

Cara Memperbaiki CDI Mobil yang Rusak Super Mudah

Cara Memperbaiki CDI Mobil yang Rusak cukup mudah dilakukan sendiri di rumah. Selain itu, sistem pengapian mobil yang menggunakan CDI lebih baik dibandingkan mobil yang menggunakan platina. Ignition ModuleMerupakan komponen yang memiliki fungsi untuk mengolah data yang berasal dari pulser yang digunakan untuk mendeteksi gigi reluctor. (baca juga: Cara Memperbaiki Rem Cakram)baca juga:Cara Memperbaiki CDI MobilPada saat kerusakan CDI mobil sudah anda ketahui, tentunya hal selanjutnya yang perlu anda lakukan adalah memperbaiki komponen CDI mobil. Namun jika anda tidak mengetahui cara yang tepat untuk mengganti atau memperbaiki CDI mobil anda.

CDI Mobil Anda Rusak Begini Cara Memperbaikinya

CDI mobil Anda rusak? CDI Mobil, atau Capacitive Discharge Ignition merupakan salah satu komponen mobil yang memiliki fungsi untuk mengatur waktu percikan api pada busi atau disebut sebagai pusat pengapian. Cara Memperbaiki CDI yang RusakPada saat kondisi CDI rusak, hal pertama yang harus dilakukan adalah membongkar CDI tersebut dan menggantinya dengan yang baru. Bila Anda sudah mengetahui kerusakan yang terjadi, maka Anda harus mengganti komponen yang rusak tersebut. Namun, jika Anda masih ragu untuk memperbaikinya sendiri, alangkah lebih baiknya Anda membawa mobil ke bengkel-bengkel resmi yang memiliki teknisi profesional.

Lelang Mercedes Benz E270 CDI Wagon Alasan Komponen Ini Wajib Diganti

GridOto - Lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon akan dilakukan oleh Kantor Pelayanan Utama Bea Cukai (KPUBC) Tipe A Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Kamis (17/6). Dalam lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon ini terlihat ban mobil dalam kondisi kempis. Kempisnya ban Mercedes-Benz E270 CDI Wagon yang dilelang ini karena mobil tidak dijalankan dalam waktu lama. Terlihat kondisi ban mobil lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon sangat kempisBaca Juga: Lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon, Komponen Ini Perlu Dicek DuluHal ini dibenarkan oleh Bambang Hermanu Hadi selaku Manager Training product Knowledge PT Sumi Rubber Indonesia selaku produsen ban Dunlop. "Wah, melihat kondisi ban mobil lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon ini memang benar-benar enggak layak pakai lagi," buka Bambang.

Komponen Sistem Pengapian Motor dan Mobil

Sejatinya sistem pengapian terbagi menjadi empat jenis, yaitu konvensional, elektronik (transistor), DLI (Distributor Less Ignation), dan yang terakhir adalah sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Current). Komponen sistem pengapian pada setiap kendaraan juga berbeda, jadi jangan samakan antara sistem pengapian motor dan mobil. CDIAda beberapa komponen sistem pengapian pada sepeda motor yang nantinya akan menentukan apakah motor bisa hidup atau tidak. Komponen ini merupakan salah satu komponen yang terpenting karena adanya komponen ini akan membuat motor tetap hidup walaupun baterainya tidak ada. PlatinaSemua kendaraan bermotor memiliki sistem pengapian yang membuatnya bisa menyala, Namun komponen sistem pengapian pada mobil sangat berbeda dengan sepeda motor.

Lelang Mercedes Benz E270 CDI Wagon Waspada Masalah di Komponen Ini

GridOto - Kantor Utama Bea dan Cukai (KPUBC) melakukan lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon berkode bodi W211. Spesifikasi mobil lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon lansiran 2002 ini mengendong mesin diesel 5 silinder 2.700 cc dengan turbo intercooler. Teknologi mesin diesel mobil lelang Mercedes-Benz E270 CDI Wagon ini sudah mengadopsi common rail. "Apalagi kalau dulu menggunakan bahan bakar dengan kualitas rendah, sistem common rail mesin mobil Eropa bisa dibilang sensitif terhadap bahan bakar," tambahnya. Ketika mobil diparkir lama di gudang, kandungan sulfur bahan bakar yang mengendap pada sistem common rail bisa membuat mesin bermasalah.

Prev Post

Mobil Gampang Perawatan

Next Post

Harga Cicilan Suzuki Carry Pick Up

Artikel Trending

01-01-1970

Leave a Reply