Kemudahan ini tentu saja didukung karena komponen transmisi CVT mobil yang termasuk rumit sehingga kerjanya sangat baik. Nah, apa saja sih komponen transmisi CVT mobil sehingga bisa memberikan kinerja yang ringan bahkan sangat halus? Forward and Reverse Drive MechanismKomponen transmisi CVT mobil selanjutnya adalah forward and reserve drive mechanism yang bisa menggerakan transmisi CVT maju dan mundur. Parking Lock MechanismKomponen transmisi CVT mobil selanjutnya adalah parking lock mechanism yang bisa membuat mobil bisa diparkir meskipun permukaan tempat tidak rata. Hal ini dikarenakan terdapat komponen transmisi CVT mobil yang disebut CVT fluid warmer.
GridOto-Ada berbagai jenis transmisi otomatis, salah satunya adalah transmisi CVT. Contoh mobil di Indonesia yang memakai transmisi CVT adalah Honda Jazz, Toyota Yaris, dan Nissan Grand Livina. "Transmisi CVT merupakan jenis transmisi otomatis di mana perpindahan giginya tidak menggunakan gear, tapi pakai belt," buka Hermas Efendi Prabowo, Pemilik Bengkel Spesialis Transmisi Otomatis Worner Matic, Bintaro, Tangerang Selatan kepada GridOto (2/10). "Di dalam transmisi CVT ada dua pulley, drive pulley yang menggerakkan dan driven pulley yang digerakkan," jelas mantan wartawan Harian Kompas ini. Pengoperasian perpindahan transmisi CVT diatur secara elektronik dari komputer yang kemudian menggerakkan kedua pulley.
Berikut penjelasannyaCara kerja CVT mobil secara umumCara kerja CVT yang mudah, membuat pengemudi bisa berganti gigi namun tak perlu memindah tuas persneling. Cara kerja CVT mobil dengan dua puliPuli penggerak yang bisa disesuaikan dapat membuat mobil bisa melaju cepat maupun lambat secara otomatis. Meskipun cara kerja CVT memudahkan pengemudi, namun mobil dengan CVT akselerasinya tidak sebaik mobil bertransmisi matik konvensional dan manual. Keunggulan transmisi CVTCara kerja transmisi CVT mobil dinilai sangat ringkas, membuat transmisi CVT memiliki bobot yang lebih ringan dibanding transmisi konvensional maupun matic. Cara kerja CVT mobil dan perawatannyaCara kerja transmisi CVT mobil memang terlihat sederhana dan dinilai ringkas.
Penyakit CVT mobil cukup beragam. Ada beberapa penyakit CVT mobil yang sering terjadi. Baca Juga : Suara Berdecit pada Mobil, Periksa Komponen Beltnya yang BermasalahMengidentifikasi Penyakit CVT MobilMemiliki mobil dengan transmisi CVT memang bisa dibilang nyaman dan mudah. Sayangnya, seperti komponen lainnya banyak jenis penyakit CVT mobil yang bisa saja terjadi. Salah satu penyakit CVT mobil yaitu pada bagian perpindahaan gigi.
Sebagai info bahwa ada dua jenis transaxle otomatis, yaitu jenis PGU (planetary gear unit) dan jenis CVT. Seperti pada transaxle otomatis jenis planetary gear unit, transaxle jenis CVT dilengkapi dengan torque converter untuk meneruskan putaran dari mesin ke input shaft transaxle. Agar mobil dengan transmisi CVT dapat maju atau mundur, maka pada unit CVT dilengkapi dengan forward and reverse drive mechanism. Karena konstruksi transaxle otomatis jenis planetary gear unit & jenis CVT berbeda, maka ke dua jenis transaxle ini mensyaratkan jenis fluida yang berbeda. Pada beberapa model transaxle CVT dilengkapi dengan CVT fluid warmer.
Sistem transmisi otomatis atau akrab disebut matic terbagi atas beberapa jenis komponen yang berbeda-beda meskipun fungsi dasar masih sama. Setiap komponen yang berada dalam sistem transmisi otomatis harus dapat bekerja sebagaimana mestinya dan selalu dalam kondisi yang baik supaya kinerja transmisi otomatis dapat berjalan dengan lancar secara keseluruhan. Hampir sebagian besar mobil yang beredar di Indonesia adalah mobil matic karena menawarkan banyak kemudahan dan sangat cocok untuk daerah perkotaan. Komponen ini diisi dengan ATF (minyak transmisi otomatis) yang akan memperbesar momen mesin lalu dilanjutkan pada bagian transmisi.Selain itu, komponen ini juga bertugas sebagai kopling otomatis yang memindah maupun memutus momen mesin terhadap transmisi. Automatic Transmission Fluid (ATF)Komponen paling penting lainnya dalam sistem transmisi otomatis yaitu Automatic Transmission Fluid (ATF) atau yang lebih dikenal dengan oli transmisi yang juga terdiri atas beberapa bahan tambahan yang dapat melumasi transmisi.
Dengan adanya gigi transmisi pada mobil, pengemudi mobil transmisi manual dapat memindahkan gigi transmisi, yang memiliki rasio gigi berbeda-beda. Contoh mobil dengan transmisi CVT pada mobil Honda terbaru di Indonesia seperti Honda Mobilio, Honda HRV, Honda BRV, Honda New Jazz, Honda City, Honda Civic, Honda CRZ, Honda, Honda Odyssey, dan Honda Brio. Torque Converters Mobil Transmisi OtomatisPengubah torsi (Torque Converters) terdapat pada mobil transmisi AT, sedangkan pada mobil transmisi manual terdapat kopling. Tetapi ada juga kekurangannya, mobil dengan transmisi CVT cendrung kurang responsif dalam akselerasi dibandingkan dengan mobil transmisi otomatis AT. Selain itu, pengantian oli transmisi pada mobil dengan transmisi CVT tidak boleh sembarangan, sobat harus mengikuti standar oli rekomendasi dari dealer resmi.
Otomotifnet - Transmisi matik jenis CVT rawan jika 'jeroannya' sampai terpapar air banjir. Sebab, komponen dalam transmisi CVT enggak dijual eceran dan mesti diganti utuh yang bisa menghabiskan duit. (Baca Juga: Transmisi Matik CVT Honda Mobilio Sering Jebol, Beda Dari Jazz, Kasus di Komponen Ini!) Abdul Aziz Masindo Komponen Puli dan Sabuk Baja di Transmisi CVTAir yang masuk ke dalam transmisi CVT akan tercampur dengan oli transmisi, sehingga harus segera dilakukan kuras oli transmisi. "Kemungkinan lain adalah air yang masuk ke dalam CVT menyebabkan komponen di dalam seperti pulley atau bearing CVT menjadi berkarat," lanjut Suryadi.
Copyright By@PinterMekanik - 2024