Kampus ITS, ITS News — kembali di gelar setelah dua tahun vakum. Pertahankan gelar juara yang diraih tahun 2019,Kampus ITS, ITS News — Kehandalan berbisnis menjadi permata di era sekarang. Menurut professional startup dan pelatih bisnis elektronik,Kampus ITS, ITS News – Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penanaman jiwa kewirausahaan. Secara lebih lanjut halKKN ITS Inovasikan Mesin Pengolah Limbah Darah dan Bulu AyamKampus ITS, ITS News – Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
Ketika kunci kontak (ignition switch) diputar ke posisi On dan platina dalam keadaan tertutup, maka aliran arus listrik mengalir dari terminal E pada transistor TR1 ke terminal B. Selanjutnya melalui tahanan R1 dan platina, arus akan mengalir ke massa, sehingga transistor TR1 akan menjadi ON. Dengan demikian aliran arus dari terminal E pada transistor TR1 akan mengalir ke terminal C. Selanjutnya arus akan mengalir melalui tahanan R2 menuju terminal B terus dilanjutkan ke terminal E pada transistor TR2 yang nantinya akan diteruskan ke massa. Akibat ketika arus listrik yang mengalir dari terminal B ke terminal E pada transistor TR2 dan kemudian diteruskan ke massa tersebut akan menyebabkan transistor TR2 menjadi On dan mengalirnya arus listrik dari kunci kontak ke kumparan primer, terminal C, terminal E pada transistor TR2 kemudian ke massa. Dengan mengalirnya arus pada rangkaian primer tersebut, maka akan menimbulkan kemagnetan pada inti koil pengapian.
Demikian sedikit penjelasan dari saya..SISTEM PENGAPIAN ELEKTRONIK(TCI INDUKTIF)Sistem pengapian elektronik merupakan pengembangan dari pengapian konvensional dimana pada pengapian konvensional merlukan platina untuk memutus dan menghubungkan arus primer coil.Sistem pengapian elektronik yang saya ketahui dibagi menjadi 3:1.Transistor Control Ignition tipe Induktif2.Transistor Control Ignition tipe Hall3.Transistor Control Ignition tipe Iluminasi (cahaya)Pada kesempatan kali ini saya akan memberi penjelasan apa itu Transistor Control Ignition Induktif (TCI Induktif).TCI Induktif merupakan pengapian elektronik yang memanfaatkan transistor untuk memtus dan menghubungkan arus primer coil. Pada umumnya mobil yang masih menggunakan pengapian konvensional bisa diubah menjadi pengapian elektronik.Berikut komponen-komponen yang ada pada pengapain elektronik TCI Induktif:1.Transisor, komponen ini berfungsi untuk memutus dan menghubungkan arus primer coil.Terdapat dua macam transistor yaitu NPN dan PNP, apa itu ?? Hal ini dapat disimpulkan bahwa kumparan primer tidak dialiri arus listrik.Sederhananya ( B – R1 – P – R2 – MASSA ) Transistor OFFMesin HidupSaat rotor signal berputar dan mendekati pick up coil maka akan menyebabkan terjadinya pulsa/ imduksi tegangan AC di pick up coil. Jika tegangan yang dihasilkan (+) dan ditambahkan dengan tegangan pada titik P maka tegangan di titik Q menjadi naik, besar tegangan ini melebihi tegangan kaki B sehingga mampu mengaktifkan transistor (ON).Jika transistor aktif maka kaki C dan E terhubung sehingga arus mengalir dari baterai ke kunci kontak masuk ke kumparan primer koil lalu ke kaki C ke kaki E kemudian ke massa. Adanya aliran ke massa mengakibatkan medan magnet di koil.Mesin Hidup Signal Negatif (-)Seiring mesin berputar rotor signal juga berputar, saat gigi rotor signal menjauhi pick up coil akan terjadi tegangan AC dengan polaritas yang berbeda ( tegangan - ).
Adapun kondensor platina harus dilepas/ tidak dipakai lagi sebab kuat arus yg di inputkan ke coil sudah diatur oleh TCI sehingga menghasilkan bunga Api yg lebih besar, lebih konstan, dan lebih stabil daripada menggunakan sistem pengapian konvensional platina standart.Apa Saja Kelebihan New JCK TCI ini ?1. BBM lebih irit 10-30% karena pengapian lebih sempurna2. Desain sudah Anti Air jadi bisa di pasang dibodi mobil tanpa takut kena air ketika hujan6. Lebih tahan panas karena heatsink atau pendingin TCI langsung dibaut ke bodi mobil Sehingga jika panas tci bs di hantarkan ke bodi mobil7. Tidak merusak komponen kelistrikan yg lain sebab ada stabilizer dalam rangkaian sehingga kuat arus yg di inputkan ke coil sesuai dengan kapasitas kebutuhan coil baik baik di rpm rendah ataupun tinggi sehingga komponen lain tidak cepat rusak8.
Copyright By@PinterMekanik - 2024