ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT- Saya membeli Suzuki Swift ST tahun 2008. Namun saya rasa pedal koplingnya kurang responsif saat dilepas agar bisa jalan (terlalu tinggi). Saya bawa ke bengkel Suzuki untuk di-adjust ulang, katanya harus ganti kampas kopling karena pakai sistem hidrolis.Apakah benar begitu? Saya pernah minta bengkel Daihatsu untuk adjust kopling Taruna kok mudah ya?Terima kasihAries YusufUntuk mobil yang memakai kopling sistem hidrolis memang tidak semuanya kopling bisa disetel/bisa diatur ketinggiannya, ada mobil-mobil yang bisa disetel koplingnya ada juga yang tidak bisa.Suzuki Swift termasuk mobil yang koplingnya tidak bisa disetel. Persoalan responsif atau tidak sebenarnya tidak tergantung kepada bukaan kopling (rendah atau tinggi), tetapi terkait dengan kondisi koplingnya itu sendiri, biasanya kondisi kanvas kopling sudah agak tipis sehingga respons perpindahan gigi kurang responsif.SalamAjat
Jika mobil tidak memberikan tarikan responsif meski suara mesin meraung-raung, berarti Anda perlu menyervis kopling mobil. Pedal Kopling KerasJika kondisi kopling masih sehat, pedal kopling tentu terasa ringan dan mudah untuk diinjak. Tetapi jika pedal tersebut terasa keras dan perlu tenaga ekstra untuk menginjaknya, bisa jadi penyakit kopling selip sudah hinggap di mobil Anda. Jika gigi sulit dipindah meski pedal kopling sudah diinjak maksimal, dipastikan Anda harus segera melakukan servis. Tetapi jika tidak ada respons apapun, berarti kopling mobil Anda perlu segera diservis.
Bagian kendaraan yang berfungsi untuk menyalurkan tenaga pada mobil untuk bisa jalan bisa menjadi penyebab tidak maksimalnya mobil, apalagi jika dibiarkan terlalu lama. Sebaiknya Anda peka terhadap gejala kopling yang tidak enak lagi untuk diinjak dan dipindahkan. Lalu apakah kerusakan kopling mobil bisa di deteksi secara awal? Selain itu, perhatikan jika saat mengemudikan mobil sudah menekan kopling dan memindahkan transmisi pada gigi satu namun kendaraan tidak bergerak. Pastikan semua bagian kopling seperti plat kopling yang mungkin sudah harus diganti.
BLOG OSCAS - Ada beberapa masalah yang mungkin saja bisa dialami pemilik kendaraan, salah satunya tarikan mobil kurang responsif yang bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Penyebab Tarikan Mobil Kurang ResponsifMemang untuk mengenali penyebab tarikan mesin mobil kurang bertenaga tidaklah mudah, perlu memeriksa sejumlah komponen mesin mobil atau letak masalahnya. Jika ingin mengetahui faktor penyebab tarikan mobil kurang responsif, maka bisa periksa beberapa komponen mobil dibawah ini. Itulah faktor penyebab tarikan mobil kurang responsif yang bisa dialami oleh siapa saja, terutama pemiliki kendaran yang tidak pernah melakukan perawatan. Mengatasi Tarikan Mobil Kurang ResponsifUntuk membuat performa mobil tetap stabil dan tenaga mobil powerful, maka harus melakukan perawatan mobil secara rutin.
Seiring penggunaan, cepat atau lambat kampas kopling motor akan habis karena efek gesekan terus-menerus. Terlebih lagi jika anda sering menggunakan teknik setengah kopling yang sering terjadi di jalanan yang macet, dalam waktu singkat pun kampas kopling akan segera habis. Biasanya, kampas kopling yang sudah aus bisa diketahui dari beberapa ciri seperti:Terjadi selip koplingCiri paling umum yang dapat menjadi pertanda bahwa kampas kopling habis adalah adanya selip pada kopling. Masalah Tuas Kopling Motor KerasMasalah lain yang kadang muncul saat mengoperasikan tuas kopling motor biasanya jadi lebih keras dari biasanya. Nah, sudah tahu kan sekarang masalah di seputar kopling motor tidak selalu hal yang mengerikan.
GridOto - Keausan kampas kopling pada mobil dengan transmisi manual bisa terjadi. Kampas kopling yang mulai mengalami keausan akan membuat laju mobil menjadi tidak maksimal. ryan/gridoto got pada kampas kopling mobilBaca Juga: Mobil Terjang Banjir Sambil Tahan Setengah Kopling? Awas Ini Dampaknya"Kalau kampas kopling mobil sudah habis bikin tarikan mobil kurang responsif," buka Andy, pemilik bengkel Honda Clinic Auto Tech Support (HCATS). "Saat mobil mulai berjalan pasti kopling di slip agar mobil bisa berjalan, ini yang bikin boros BBM," tambahnya.
Nah Jika dirasa tenaga mobil kurang responsif akan membuat bahan bakar lebih boros, apalagi kalau sampai mesin brebet dan ndut-ndutan, tentunya akan mengurangi kenyamanan dan membuat was-was. Gejala tenaga mobil kurang responsif dan ada gejala brebet bisa disebabkan dari beberapa faktor, seperti kurangnya melakukan servis dan tune up, serta tidak mengganti komponen yang sudah aus. Berikut 5 penyebab tenaga mobil kurang responsif dan timbul gejala brebet di mobil:Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Busi Mobil Perlu Diganti, Indikasinya Mobil Brebet dan Ada Gejala Ini1. Filter Bahan BakarRyan/GridOto pembersihan filter bensinHal pertama yang patut kita curigai adalah filter bahan bakar, menurut Hans Steven, pemilik bengkel Speed'Z Performance, pengecekan filter bahan bakar sering dilupakan pemilik mobil. Busi yang berkerak akan menghambat pengapian busi, selain itu busi dengan pengapian yang sudah melemah bisa berdampak ke gas mobil yang kurang responsif.
Kampas Kopling HabisKampas kopling yang habis dapat menyebabkan gesekan antara bingkai plat kopling dengan plat penekan yang karena keduanya berbahan logam. Kurang Pelumas Bisa Jadi Penyebab Kopling Motor Tidak BerfungsiJenis kopling itu beragam, sebut saja kopling gesek, fluida, sentrifugal, dan kopling magnet. Plat Kopling BengkokDi dalam kopling motor terdapat lima plat kopling yang jika satu plat saja bengkok, bisa menyebabkan plat saling menempel. Plat Kopling Terlalu TebalKemudian penyebab kopling motor tidak berfungsi bisa karena plat kopling terlalu tebal. Kopling Terlalu PendekPenyebab kopling motor tidak berfungsi lainnya adalah kopling terlalu pendek atau jarak bebas terlalu jauh.
Copyright By@PinterMekanik - 2024