By Joan Allan
Saat itu, Jokowi yang sedang bersiap maju di Pilgub DKI pun menjanjikan Esemka bakal jadi mobil nasional.Setelah ia terpilih menjadi DKI 1 lalu maju menjadi Presiden RI, nama Esemka timbul tenggelam. Esemka baru terdengar kembali saat gelaran Pilpres 2019.Kala itu lawan politik Jokowi dengan gencar mencibir janji soal mobil nasional. Esemka disebut sebagai cerminan janji politik Jokowi yang tak pernah ditepati.Beberapa saat usai Pilpres 2019, pabrik produksi Esemka diluncurkan. "Ganti dong dengan mobil Esemka yang dibangga-banggakan. Jadi Esemka ini dan pemindahan [ibu] kota coba dijadikan legacy besar Jokowi," tutur dia.
Laporan wartawan Tribun Jogja, Ade RizalTRIBUNNEWS.COM, SOLO - Masalah yang dihadapi Mobil Esemka murni teknis mesin, dan bisa diperbaiki oleh teknisi Esemka. Jadi, emisi gas CO2 yang dihasilkan Mobil Esemka masih di angka 11 koma sekian gram per KM, dan ini bisa diperbaiki. Untuk uji emisi kedua nanti, Rudy tak akan mengawal dan mengendarai Mobil Esemka hingga Tangerang lagi. "Dengan saya mengendarai sendiri kemarin, kan cukup membuktikan Mobil Esemka bandel dan tangguh. Bagi Rudy, fase uji emisi mobil Esemka tersebut baru tahap awal dari perjuangan mewujudkan mimpi untuk menjadikan Mobil Esemka sebagai mobil nasional.
JENDELA CIANJUR - Beredar kembali kini didunia maya mengenai cuplikan wawancara Duta Besar Indonesia untuk Singapura, Suryopratomo bersama Jokowi saat menjadi Wali Kota Solo. Ketika itu Tomy mewawancarai Jokowi mengenai mobil Esemka yang dipakainya sebagai mobil dinas Wali Kota Solo. Dalam wawancara itu, Jokowi menjelaskan bahwa Mobil Esemka ini sebuah jawaban untuk mobil nasional yang patut didukung. Tak hanya itu, Jokowi pun mengklaim harga Mobil Esemka itu terjangkau masyarakat. Pasalnya kini, Tomy yang wawancara Jokowi pada tayangan itu kini menjadi Duta Besar Indonesia untuk Singapura dan Jokowi yang dahulu Wali Kota Solo kini sudah menjadi Presiden RI periode kedua.
Gerindra meragukan Esemka sebagai mobil karya anak bangsa Indonesia.Politikus Gerindra Andre Rosiade mempertanyakan mobil Esemka ini. Menurutnya, mobil ini sangat mirip dengan mobil produk pabrikan China. Saya mau tanya, kok mobil Esemka yang pabriknya diresmikan kemarin mirip dengan mobil produk China alias Tiongkok?" "Bukan mobil rakitan dari Tiongkok lalu dikasih merek Esemka," ujarnya bernada sindiran.Partai Gerindra lewat akun Twitter resminya @Gerindra juga mencuitkan sejumlah hal soal mobil Esemka. PAN menilai polemik soal mobil Esemka ini harus segera diakhiri dengan meminta pihak PT Solo Manufaktur Kreasi (Esemka) menjelaskan detail soal produksi Esemka.
Kelahiran mobnas di Vietnam ini memicu pertanyaan, bagaimana nasib mobil tanah air, khususnya Esemka yang menjadi karya anak bangsa? Esemka yang Sempat Jadi Kendaraan Dinas JokowiKehadiran mobnas Vietnam memunculkan ingatan mengenai nasib mobnas Esemka yang hingga kini statusnya masih dipertanyakan. (Baca: Bahas Mobil Esemka, Jokowi Ingatkan Masalah Desain dan Harga)Saat itu pengembangan Esemka sempat menjadi rebutan. (Baca: Bahas Mobil Esemka, Jokowi Ingatkan Masalah Desain dan Harga)Meskipun telah melalui serangkaian pengembangan sejak 2009, hingga saat ini Esemka belum dapat diproduksi massal. Artinya, mobil Esemka yang telah mendapat SUT harus melalui pengujian ulang dengan mesin yang berbahan bakar Euro 4.
Mengenal Esemka, Mobil Andalan Jokowi Kini Diborong Prabowoloading...Presiden Jokowi berkunjung ke pabrik mobil Esemka, di Boyolali, Jawa Tengah. FOTO/ANTARAA A A(nng)- Mobil Esemka yang sempat menuai polemik sekarang menjadi mobil andalan pemerintah. Sementara itu, untuk Esemka Bima 1.3 memiliki dimensi panjang 4.930 mm, lebar 1.720 mm, dan tinggi 1.995 mm. Ia mengajari siswa mengubah Toyota Land Cruiser berubah menjadi mobil sport utility vehicle (SUV). Pabrik mobil Esemka diluncurkan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
TRIBUNNEWS.COM - Penemu mobil Esemka, Sukiyat, tidak terima lantaran Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) kerap disalahkan soal produksi mobil Esemka. Sukiyat pun menunjuk ada berbagai pihak yang memang sirik dengan keberhasilan mobil Esemka sehingga Jokowi sebagai yang mempromosikan menjadi sasaran. Dalam wawancara itu, Sukiyat menyebut yang selama ini membuat mobil Esemka dipermasalahkan adalah pihak-pihak yang sirik. "Jadi polemik itu kan ya itu tadi, kita kembalikan, kita itu kan...orang-orang yang grup partai sirik itu loh, grup partai sirik itu yang bikin masalah," ujar Sukiyat. Pria asal Boyolali ini mengaku senang produknya digunakan oleh Jokowi yang juga memancing para calon pembeli yang memesan mobil Esemka.
