By Justin Hardacre
Kelebihan dan kekurangan beli mobil Eropa bekas kira-kira apa ya? Nah supaya kamu tidak penasaran, kami coba rangkum terkait kelebihan dan kekurangan beli mobil Eropa bekas secara umum. Kenyamanan Suspensi dan Handling MantapDalam membahas kelebihan dan kekurangan beli mobil Eropa bekas, fokus pertama ke keunggulannya terlebih dulu. Karena memilih bengkel untuk perbaikan mobil Eropa tidak semudah menemukan bengkel untuk mobil Jepang. Demikian ulasan terkait kelebihan dan kekurangan beli mobil Eropa bekas Eropa.
Berdasarkan hasil riset mandiri, ini daftar lima mobil irit BBM di Indonesia! Namun yang wajib diingat, konsumsi bahan bakar yang irit dari suatu mobil tidak ditentukan dari mesin saja. Lantas apa sajakah mobil yang memiliki konsumsi bahan bakar yang terbilang irit ini? Tidak disangka, SUV Perancis bermesin 1.500 cc menjadi mobil irit BBM terbaik di antara mobil lainnya. Sehingga tidak heran jika mobil ini bisa mengklaim konsumsi bbm 1 liter bisa menempuh jarak 23,5 km.
Namun negara yang sudah melekat dengan predikat sebagai produsen mobil ada Jepang, negara-negara di Eropa, Korea Selatan, China hingga Amerika.Beda negara, beda juga kualitas mobil yang diproduksi. Artinya, bisa saja suatu saat Otolovers membeli mobil Jepang jadul namun dengan harga yang masih tinggi.Melansir Car History, Senin (4/6/2018), mobil Jepang diklaim bandel kalau bicara durabilitasnya. Sudah tahan lama, mobil Jepang tak membutuhkan perawatan khusus seperti halnya mobil buatan negara-negara lain.Tentunya ini cocok buat Anda yang berkantong pas-pasan namun ingin tetap memiliki mobil. Mobil Jepang bisalah menjadi pilihan Anda.Hal tersebut berbeda dengan mobil Eropa seperti merek Mercedes-Benz, Porsche, Land Rover, Fiat, BMW, dan berbagai merek lain justru lebih identik dengan kemewahan. Ditambah dengan desain mewah, menjadi bonus tersendiri buat yang mengendarainya.Bicara soal efisiensi BBM, mobil-mobil buatan Eropa juga dikenal lebih boros dibandingkan mobil Jepang.
Apakah mobil Eropa boros? Memiliki rata-rata kapasitas mesin yang besar membuat mobil Eropa biasanya memiliki konsumsi bahan bakar yang lebih boros jika dibandingkan dengan mobil pabrikan asal Jepang atau Asia. Meskipun boros, kualitas mesin mobil Eropa tidak perlu diragukan lagi. Tentunya konsumsi bahan bakar yang dibutuhkan akan lebih dibanding mobil yang menggunakan mesin 1.500 cc selayaknya kebanyakan mobil Jepang yang beredar di Indonesia. Kenapa sparepart mobil Eropa mahal?
/photo/gridoto/2018/10/12/2011223050.jpg)
