Menjadi bagian dari segmen Low Cost Green Car (LCGC), Daihatsu Ayla menawarkan harga yang terjangkau dan konsumsi bahan bakar yang terbilang irit. Anda bisa memilih mobil Ayla baru bermesin 1.0L dan Ayla bermesin 1.2L. Ayla bermesin 1.2LDibandingkan dengan saudaranya dengan mesin yang lebih kecil, Ayla dengan mesin 1.2L tentu saja menghadirkan tenaga dan torsi yang lebih besar. Anda juga masih mendapatkan pilihan transmisi manual maupun otomatis ketika membeli mobil mobil Ayla baru ini. Konsumsi bahan bakarMenggunakan kapasitas silinder yang lebih besar tentu berpengaruh pula pada konsumsi bahan bakar mobil Daihatsu Ayla 1.2L.
Yakni mana yang paling efisien di antara Honda Brio, Daihatsu Ayla, dan Toyota Agya berikut. (Baca Juga : Rekondisi Mobil Daihatsu Nggak Murah, Biaya Seperti Harga Bekasnya)Pada tes tersebut, terungkap bahwa Honda Brio memiliki efisiensi hingga 16,6 km/liter di rute dalam kota, dan 22,6 km/liter untuk rute Tol. Hebatnya, selain efisien bahan bakar, mesin L12B Brio yang memiliki teknologi i-VTEC dan kapasitas 1.199 cc tersebut juga yang paling bertenaga di antara rivalnya. Sedangkan untuk Toyota Agya ada di posisi kedua dengan konsumsi bahan bakar 15,1 km/liter untuk rute dalam kota dan 20,7 km/liter untuk rute tol. Daihatsu Ayla ada di posisi ketiga, terpaut tipis di angka 14,7 km/liter untuk rute dalam kota dan 20,7 km/liter di rute Tol.
Jadi, tak hanya harganya yang terjangkau, konsumsi bahan bakar minyak (BBM) Daihatsu Ayla juga bisa dikatakan irit, khususnya, untuk model Daihatsu Ayla 1.0L atau 1000cc. Daihatsu Ayla 1000cc memiliki kapasitas oli yang lebih sedikit dari Daihatsu Ayla 1200cc. Daihatsu Ayla 1000cc mengandalkan oli mesin dengan spesifikasi 5W-30 dan untuk Daihatsu Ayla 1200cc menggunakan oli mesin dengan spesifikasi 0W-20. Daihatsu Ayla dengan warna Dark Grey Metallic diyakini sebagai yang paling banyak dipilihJika dibandingkan, Daihatsu Ayla 1.0L menawarkan konsumsi BBM yang sangat irit. Sementara Daihatsu Ayla 1.2L, memiliki mesin yang lebih bertenaga dan performa yang lebih baik, serta teknologi yang lebih bagus.
Daihatsu Ayla bisa dikatakan sebagai produk andalan dari Daihatsu di kelas LCGC. Beberapa kelebihan yang dimiliki mobil Ayla kerap disebut sebagai penentu suksesnya penjualan mobil Ayla di Indonesia. Misalnya pada mobil Daihatsu Ayla dengan spesifikasi mesin 1.000 cc yang dipasarkan dengan harga mulai dari Rp102 juta hingga Rp150 jutaan. Bahan bakar super iritMenyesuaikan dengan peraturan pemerintah soal mobil LCGC, maka Daihatsu Ayla termasuk sebagai mobil yang irit bahan bakar. Fitur hiburan yang mumpuniSekalipun tergolong sebagai LCGC, fitur hiburan yang tersaji pada Daihatsu Ayla cukup mumpuni dan nggak bikin mati gaya.
Mobil LCGC memang menjadi pilihan bagi mereka yang tidak hanya memiliki dana terbatas, tetapi juga ingin membeli mobil yang ramah lingkungan. Ini disebabkan program mobil LCGC telah didukung pemerintah yang berharap sebagian besar mobil di Indonesia sudah memiliki teknologi LCGC. Beberapa model mobil yang termasuk mobil LCGC, yaitu Honda Brio Satya, Toyota Agya, Daihatsu Ayla, dan lainnya. Konsumsi BBM Mobil LCGCKeunggulan mobil LCGC yang tidak banyak dimiliki mobil-mobil lainnya adalah irit BBM. Seiring meningkatnya harga BBM di Indonesia, masyarakat tentu menginginkan mobil LCGC yang irit BBM.
Kalau kamu sedang mencari mobil paling irit BBM di Indonesia, tidak perlu bingung. Supaya memudahkan dalam membeli, berikut 11 rekomendasi mobil paling irit BBM di Indonesia baik LCGC maupun bukan LCGC:1. Renault TriberMerek Eropa juga ada yang masuk dalam rekomendasi mobil paling irit BBM yaitu Renault Triber. Daihatsu SirionPilihan selanjutnya untuk mobil paling irit BBM di kelas hatchback adalah Daihatsu Sirion. Setelah Pilih Mobil Paling Irit BBM, Kombinasikan dengan Eco DrivingKamu wajib tahu, bahwa catatan konsumsi BBM dari mobil paling irit yang disebutkan di atas tidaklah pasti.
Liputan6, Tangerang - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) selaku produsen mobil Daihatsu mengklaim mobil murah ramah lingkungan atau Low Cost Green Car (LCGC) miliknya bisa menghabiskan konsumsi bahan bakar untuk satu liter untuk jarak 23 kilometer. Hal ini pula sesuai dengan rencana pemerintah yang akan mengeluarkan program LCGC atau Kendaraan Bermotor Hemat Bahan Bakar (KBH2) jilid dua. Menurut Direktur Marketing PT ADM, Amelia Tjandra, jika LCGC Daihatsu diwajibkan menghabiskan konsumsi bahan bakar 1 liter untuk menempuh 23 km, maka Daihatsu sanggup memenuhi target tersebut. Kata Amel, untuk penerepan CVT ke mobil LCGC bukanlah hal yang sulit bagi Daihatsu. Namun sayang Amel tidak menyebutkan kapan LCGC Daihatsu baik itu Ayla maupun Sigra diterapkan CVT.
"Ini bukan adu kebut-kebutan, tapi nilai efisiensi yang harus dikejar. Jadi seberapa baik Anda mengendarai kendaraan Ayla," kata Direktur Marketing PT ADM, ujar Amelia Tjandra, di Karawang.Dalam pengujian ini, tester diberikan waktu 6 menit. Kecepatan yang harus ditempuh pun harus konstan antara 50-60 Km/Jam pada 2.500-3.000 RPM. Karena para tester harus memperhatikan kecepatan kendaraan.Pengetesan Ayla oleh para wartawan belum bisa mengungguli para teknisi Daihatsu, Kiyotaka Yagi dan Shingo Kubo. Kiyotaka Yagi dengan menggunakan Ayla matik mendapatkan 21,8 Km per liter dan Shingo Kubo yang menggunakan Ayla manual menoreh hasil 27,9 Km per liter dalam waktu 5.43 menit.
Copyright By@PinterMekanik - 2024