By Ella Welch
GridOto - Sebagai program mobil murah dan ramah lingkungan Toyota Calya dan Daihatsu Sigra merupakan mobil jenis LMPV 7 seater. Namun ada beberapa pemilik mobil mengeluhkan di konsumsi BBM yang tidak sesuai ekpetasi. Hal yang pertama karena penggunaan cairan pelumas yang tidak sesuai spesifikasi. "Biasanya, pelumas tidak sesuai spek," Kata Fajar Nugroho, dari bengkel di Ciputat. Banyak pengguna Calya Sigra yang bandel, tak mematuhi peraturan dari pabrik.
Otomotifnet - Toyota Calya dan Daihatsu Sigra terkenal irit, namun bisa dikeluhkan boros BBM karena beberapa faktor. Padahal keduanya masuk dalam segmen LCGC yang diwajibkan murah sekaligus ramah lingkungan. "Ya memang ada pemilik Calya dan Sigra konsumsi BBM-nya terasa boros, itu karena oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi LCGC-nya," Kata Fajar Nugroho, Tenikisi senior AutoTeknik, Ciputat Tangerang Selatan. "Kalau Calya lama dan Sigra lama masih boleh pakai 5W-30, tapi itu sudah paling maksimal ya," jelasnya. Selain itu, perawatan rutin mengganti oli mesin dan filter oli di setiap 10.000 kilometer juga penting untuk menjaga performa mesin.
Bagi sebagian orang konsumsi BBM Toyota Calya ini sudah sangat irit, tapi ternyata masih bisa dibuat lebih irit lagi, lho! Konsumsi BBM Toyota CalyaMenurut pengujian dan pandangan kami, mobil ini terbilang irit dan tidak boros sama sekali. Cara Meningkatkan Konsumsi BBM Toyota CalyaBerkendara SabarMengendarai mobil dengan gaya ECO Driving menurut kami membutuhkan kesabaran luar biasa, tak semua orang bisa melakukannya. Toyota Calya akan menjadi lebih irit lagi konsumsi BBM-nya ketika diisi dengan bahan bakar yang sesuai spesifikasi. Mobil yang jarang dipakai juga boleh mengganti oli berdasarkan waktu tersebut, sebab mobil yang jarang digunakan bisa berpotensi olinya menjadi kental.
Selain juga LCGC menjadi pilihan bagi yang menginginkan mobil compact, baru memiliki mobil, beralih dari motor ke mobil, serta keluarga kecil. Aturan soal BBM minimal untuk LCGC bermesin bensin tertulis pada Pasal 2 ayat 2a. Salah RONTapi ternyata ada saja faktor yang menyebabkan mobil LCGC boros BBM. Membawa beban berlebihanCara berkendara dan membawa beban berlebihan pun bisa jadi mobil LCGC boros BBM. Mesin yang bermasalah atau tidak dalam keadaan prima tentu saja akan menjadi dalah satu faktor yang menyebabkan mobil LCGC boros BBM.
Otoseken.id - Toyota Calya dan Daihatsu Sigra merupakan mobil jenis LMPV 7 seater yang membawa nama LCGC (Low Cost Green Car). Sebagai program mobil murah dan ramah lingkungan, tentu mobil LCGC memiliki konsumsi BBM yang lebih irit dan low carbon emission. Namun ada beberapa pemilk mobil LCGC khususnya 7 seater seperti Toyota Calya maupun Daihatsu Sigra yang mengeluhkan di konsumsi BBM yang tidak sesuai ekpetasi. Oli MesinPertama karena penggunaan oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mobil LCGC menjadi salah satu faktornya. "Ya memang ada pemilik Calya dan Sigra konsumsi BBM-nya terasa boros, itu karena oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi LCGC-nya," Kata Fajar Nugroho, Tenikisi senior AutoTeknik, Ciputat Tangerang Selatan.
Daniel KHal yang pertama karena penggunaan cairan pelumas yang tidak sesuai spesifikasi. "Biasanya, pelumas tidak sesuai spek," Kata Fajar Nugroho, dari bengkel di Ciputat. Hal kedua penyebab boros bensin juga dari bahan bakar itu sendiri. Banyak pengguna Calya Sigra yang bandel, tak mematuhi peraturan dari pabrik.3 Oct 2019
Namun bila Toyota Calya dipaksa menggunakan BBM dengan RON di bawah 92, dampaknya sangat buruk. Muhammad Iqbal Pratama mengatakan, ada empat kerugian yang dirasakan ketika mobil Toyota Calya miliknya menggunakan BBM Pertalite. Kerugian ketiga, performa mesin Toyota Calya jadi turun dan tak sebagus menggunakan ketika menggunakan BBM Pertamax. Menurut Muhammad Iqbal, pengguna Toyota Calya lebih baik memakai BBM Pertamax RON-92 sesuai rekomendasi dari pabrikan. Meski harga BBM Pertamax lebih mahal dari BBM Pertalite, kata Muhammad Iqbal, penggunaan BBM Pertamax membuat performa mesin Toyota Calya lebih bagus dan lebih nyaman dikendarai.
