Jakarta, CNBC Indonesia - Wuling membawa mobil listrik murah Hong Guang Mini EV ke Indonesia. Kehadirannya diketahui dari foto yang beredar, dimana mobil seharga Rp 60 jutaan ini sedang mejeng di Flagship Wuling Center yang berada di di Jl. Beberapa waktu lalu CNBC Indonesia sudah coba mengonfirmasi kedatangan mobil ini kepada pihak agen tunggal pemegang merk (ATPM), yakni SGMW Indonesia, namun sepertinya Wuling sangat hati-hati dalam meluncurkan mobil ini di Indonesia. Jika benar nantinya mobil ini bakal masuk ke Indonesia, maka bakal membawa warna baru bagi kendaraan mobil listrik di tanah air saat ini, bahkan merusak pasar listrik yang ada. Di China, Mobil listrik ini cuma dibanderol 28.800 yuan atau setara Rp 61 jutaan saat peluncuran pada tahun 2020 lalu.
Paling murah, harga mobil listrik saat ini masih di atas Rp 500 juta, jauh lebih tinggi dari kemampuan warga RI yang relatif "hanya" sanggup pada mobil di kisaran Rp 260 juta. Wuling Hong Guang Mini EV, mobil listrik yang paling laku di China ini diduga sudah hadir di Indonesia. CNBC Indonesia coba mengonfirmasi kedatangan mobil ini kepada pihak agen tunggal pemegang merk (ATPM), yakni SGMW Indonesia, namun sayangnya belum bisa banyak bicara mengenai mobil ini. (Dok: Wuling)Jika benar nantinya mobil ini bakal masuk ke Indonesia, maka ini akan membawa warna baru bagi kendaraan mobil listrik di Tanah Air saat ini, bahkan merusak pasar listrik yang ada. Di China, Mobil listrik ini cuma dibanderol 28.800 yuan atau setara Rp 61 jutaan saat peluncuran pada tahun 2020 lalu.
Mobil listrik mungil Wuling Hongguang Mini EV makin laris di China. Terbukti pada bulan Mei, mobil ini masih menjadi mobil listrik terlaris di negeri tirai bambu tersebut, bahkan mengalahkan Tesla. Namun bagi masyarakat Indonesia perlu bersabar, sebab pihak Wuling di Indonesia saat ini masih melakukan studi untuk memasukkan kendaraan listrik di Indonesia. Ia menegaskan studi ini tak hanya merujuk pada model Wuling Hong Guang Mini EV saja tapi model mobil listrik lainnya, yang berpotensi masuk Indonesia. "Masih studi kendaraan listrik, bukan cuma model tertentu, kita banyak line up mobil listrik lainnya seperti E200, dan lainnya," katanya.
Mobil listrik mungil yang dikenal sebagai Macaron itu di negara asalnya merupakan mobil listrik paling laris saat ini. Tapi sekarang mereka sudah berani janji mulai produksi mobil listrik di Tanah Air mulai akhir 2022. Berkaca dari informasi itu, besar kemungkinan mobil listrik yang dijual nanti bukan Mini EV yang kami lihat saat ini. Karena saat ini mobil listrik yang dijual di Indonesia tak ada satupun yang harganya di bawah Rp 600 juta. Kalau ada mobil listrik yang berkualitas yang dijual seharga Rp 100 jutaan saja, pasti sangat menarik perhatian.
Sementara penjualan kumulatifnya sudah lebih dari 400.000 unit, capaian tersebut sangat mengesankan mengingat mobil listrik ini baru diluncurkan tahun lalu. Mobil listrik yang diproduksi oleh usaha gabungan SAIC-GM-Wuling (SGMW) ini telah jadi incaran masyarakat China sejak pertama kali diluncurkan. Di China, mobil listrik mungil ini dijual mulai US$ 4.500 atau sekitar Rp 64 jutaan. Kabar ini kemudian disusul dengan rencana Wuling memproduksi mobil listrik di Indonesia pada tahun 2022. Bahkan, sinyal mobil ini akan dijual di Indonesia semakin kuat setelah Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan, berkesempatan mencoba mobil listrik tersebut beberapa waktu lalu.
Setelah sukses dengan mobil listrik mini Hong Guang Mini EV yang dijual dengan harga Rp 60 jutaan, Wuling kembali memasarkan mobil listrik mungil lainnya. Namun mobil ini kini memiliki harga Rp 80 jutaan. Mobil ini bernama Hong Guang Mini EV Macaron yang merupakan versi terbaru. Mobil listrik mungil ini tersedia dalam tiga warna baru, bernama Avocado Green, Lemon Yellow dan White Peach Pink, yang dikembangkan bekerja sama dengan Pantone Universe, dan dengan atap warna solid. Mobil listrik ini memiliki dimensi panjang 2.917 mm, lebar 1.493 mm, dan tinggi 1.621 mm, dengan jarak sumbu roda 1.940 mm.
--Wuling memperkenalkan dua mobil listrik baru di Indonesia di sela-sela peresmian Flagship Wuling Center di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan, Kamis (28/10). Wuling MINI EV. Fitur Wuling Mini EVHongguang Mini EV dibekali berbagai teknologi pengaturan fitur voice comand seperti pada Wuling Almaz RS. Mobil listrik Wuling MINI EV. (Foto: CNN Indonesia/ Rayhand Purnama) Mobil listrik Wuling MINI EV.
Dari kendaraan terjual bulan lalu, lebih dari 96 persen dibeli oleh konsumen pribadi. Mobil listrik murni Mini EV sangat bersahaja dalam urusan tampilan. Sebetulnya duo mobil listrik Wuling itu sempat dipamerkan perusahaan di Indonesia Electric Motor Show 2019. Baca juga: Resmi Dirilis Bermesin Turbo, Harga Wuling Victory Mirip Toyota AvanzaDesain dan InteriorNah, mobil listrik dua penumpang dari Wuling ini, memiliki desain bodi eksterior yang unik. Untuk memberikan hiburan bagi pengguna, Wuling E200 mempunyai koneksi bluetooth, USB hingga radio.
Hal ini terlihat ada dua mobil listrik dengan dimensi kompak berada di Flagship Wuling Center yang berada di di Jl. Bila nantinya mobil ini masuk ke Indonesia, akan membawa warna baru bagi kendaraan mobil listrik di Tanah Air saat ini. Di Tiongkok Mini EV Wuling dibanderol 28.800 yuan atau setara Rp 61 jutaan saat peluncuran di tahun 2020 lalu. Menurut Danang, beberapa model Wuling Mini EV sudah didatangkan di Indonesia, ini sebagai bentuk optimisme perusahaan untuk masuk ke segmen mobil listrik di Tanah Air. Mini EV Wuling ini mampu menghasilkan tenaga 20 kW (27 dk) dan torsi 85 Nm.
Copyright By@PinterMekanik - 2024