Meski pada dasarnya dapat dikatakan konsep, tapi konsep digital alias digimod ini kerap menjadi inspirasi jika ingin diwujudkan. Seperti halnya menimpa Daihatsu Charade, model Compact Hatchback yang begitu laris di pasar Indonesia sejak era '70-an. Instagram/wizeart.id Tampilan depan modifikasi digital Daihatsu Charade sporty minimalisDigimod Daihatsu Charade kreasi pemilik akun Instagram @wizeart.id ini, sukses dibikin kekinian dengan kosmetik eksterior. Gaya eksterior diusung cenderung bergaya sporty minimalis berkat pasokan add-on body kit yang disematkan ke Charade ini. Instagram/wizeart.id Modifikasi digital Daihatsu Charade pakai pelek celong ala Work Equip 01Berpindah ke sektor lain, hatchback Daihatsu warna biru muda ini makin sedap dipandang berkat posisi kaki rebah maksimal.
Saat itu bapak dua anak ini harus menyetorkan uang tunai hingga Rp24,5 juta untuk kendaraan keluaran tahun 1986 tersebut. Uang relatif besar untuk mobil berusia sekitar 26 tahun. Alat ini berfungsi memperkuat power suara yang akan dikeluarkan melalui subwoofer delapan inchi, empat speaker belakang dan depan, serta dua tweeter. Menurut anggota Daihatsu Charade Solo (D’Charlo) itu, dua anaknya pun senang dengan fasilitas di mobil baru mereka. “Untuk peranti suara sudah pas.
Otomotifnet - Pria bernama Budi Arwiyanto ini memang punya hoki dan selera yang bagus kalau sudah menyangkut urusan modifikasi mobil. Setelah Toyota Corolla Sprinter, kini giliran Daihatsu Charade Winner jebolan 1994 ini yang dimodifikasi olehnya. "Awalnya beli Winner ini gak sengaja, mau lihat Starlet malah lihat ini di dalam garasi yang punya Starlet.”“Karena bagus, waktu itu coba ditawar tapi gak dikasih," tutur Budi. Begitu Winner ini di tangan Budi, sempat bertahan standar. "Karena Winner ini eks display pameran Daihatsu tahun '94 dulu, jok belakang ada head rest-nya, sudah power window dan warnanya jarang yang ini," bilangnya lagi.
Copyright By@PinterMekanik - 2024