By Ryan Watson
MOTOR Plus-online - Beda dari oli mesin biasa, ternyata ini kandungan di dalam oli ester buat motor. Ada 3 jenis oli yang dijual di pasaran, yakni oli mineral, oli sintetik, dan oli ester. Perbedaan oli ester dengan oli biasa ada pada kandungannya. "Nah base oil kategori 5 itu namanya oli ester, biasa dibilang yang ada esternya pasti oli mahal," lanjutnya. Baca Juga: Ramai Kasus Oli Palsu, Bikers Harus Tahu Nih Jenis-jenis Oli Yang Beredar Di Bengkel MotorBaca Juga: Kata Produsen Pelumas Percuma Pakai Oli Mahal Buat Motor Harian
Sekarang ini banyak salah paham bahwa ester merupakan jenis oli yang wajib dihindari karena dianggap hanya perlu untuk balapan. Ini tidak ada hubungan dengan oli dengan kata - kata racing di bungkusnya. Penjelasan di tmcblog (11/3/2014) pun, yang mengatakan oli ester membuat oli menggumpal, sebenarnya merupakan penjelasan kelemahan utama dari oli dengan bahan castor oil atau minyak jarak. Oli dengan bahan PAO atau yang setara dengan PAO (oli grup III+ yang diproses dengan GTL) justru wajib menggunakan campuran ester, karena sifat lubricitynya yang terlalu rendah. Oli dengan bahan yang lebih murah pun sekarang sudah mulai banyak menggunakan ester karena tuntutan jaman.
Liputan6, Jakarta - Guna menjadikan X-Ten sebagai oli mesin berdaya tahan tinggi, PT Surganya Motor Indonesia menggunakan ester sebagai bahan dasarnya. Hasil pengujian, racikan baru ini membuat oli X-Ten membuat tarikan lebih enteng dan mampu melindungi mesin lebih lama. "Kandungan ester yang terdapat pada oli X-Ten akan membersihkan sisa karbon yang menempel pada mesin. Ia juga mengklaim, oli mesin X-Ten terbaru ini memiliki fungsi membentuk lapisan pelindung pada mesin. Ester membuat mesin lebih tahan panas membentuk lapisan pelindung mesin yang membuat mesin tahan lama dan berpengaruh terhadap kehematan bahan bakar," katanya.
Selain viskositas dan aditif yang digunakan, base oil yang dipilih juga mempengaruhi performa dari oli. Seperti yang kita kenal, base oil ada mineral, semi sintetik, full sintetik dan full sintetik ester. “Untuk teknologi motor baru yang membutuhkan oli encer, base oil mineral kurang mumpuni. Meski begitu, masih ada beberapa keunggulan dari oli mineral yaitu ketika piston dan blok piston dalam keadaan baru dianjurkan untuk menggunakan oli mineral. Ini karena struktur molekul oli mineral yang tidak rata dapat membuat komponen saling mengikis satu sama lain, sehingga komponen mesin baru bisa bertaut dengan pas dan beradapatasi dengan mekanismenya.
Jajaran produk 100% sintetik papan atas kami ditunjukkan sebagaimana rangkaian produk 8100 dengan warna emas dan lini khusus kami dengan warna perak. Motul menggabungkan oli berbahan dasar sintetik terbaru dan memiliki performa terbaik untuk memenuhi persyaratan pabrikan mobil. Rangkaian produk 8100 pada dasarnya adalah produk gabungan dengan banyak persetujuan pabrikan mobil sedangkan rangkaian khusus didedikasikan untuk persetujuan khusus dari pabrik mobil tertentu.
Satu tahapan dalam perawatan yang perlu dilakukan dengan teratur, yakni melakukan penggantian oli atau pelumas yang ada di mesin. Para produsen pelumas menawarkan oli mesin dalam beberapa jenis, ada yang disebut mineral dan sintetik. Tipe oli lainnya yakni yang memakai campuran ester pada jenis pelumas mineral, yakni senyawa kimia dengan sifat meminimalkan gesekan komponen hingga nol persen. Kadiv Product and Service Development PT Surganya Motor Indonesia, Wisnu Satriya mencontohkan produk pelumas X-Ten yang dibuat dengan campuran ester. Keunggulannya, yakni oli tersebut bisa melindungi mesin lebih lama.
Di antara banyaknya jenis oli seperti oli mineral, oli semi synthetic dan full synthetic, ada juga varian oli yang lebih tinggi kualitasnya, yaitu Ester. Apa itu oli Ester? Oli dengan kandungan ester ini termasuk dalam base Oil dengan tingkat tertinggi saat ini. Fungsi kandungan ester ini mampu melindungi mesin pada putaran tinggi, sebab oli ini dapat menjaga suhu mesin lebih stabil. Jarak pakai oli ester biasanya lebih panjang dari oli full synthetic sehingga masa penggantiannya menjadi lebih lama.
