24 Sep 2021Keunggulan dan Manfaat Sistem Penggerak Depan di Mobil KeluargaMobil keluarga atau MPV dengan penggerak roda depan ternyata punya banyak kelebihan dan juga manfaat. "Beberapa keunggulan ada pada mobil penggerak roda depan dan untuk kendaraan penumpang sebenarnya nyaris tidak ada perbedaan jika berbicara masalah daya jelajah seperti kekuatan menanjak antara penggerak roda depan dan belakang. "Misal mobil mesin bertenaga 100 hp, jika mobil penggerak roda belakang, total tenaga yang dikeluarkan ke roda akan terpangkas 35 persen. Bukan hanya itu, mobil berpenggerak roda depan juga unggul saat traksi atau gaya gesek ban mobil dan permukaan jalan terutama ketika hujan. Justru dengan menganut sistem penggerak roda depan, keunggulan Mitsubishi Xpander ada pada traksi mobil di jalanan licin terutama pada saat hujan.
GridOto – Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross adalah transporter Mitsubishi yang menggunakan sistem gerak roda depan (FWD). GridOto pun sudah pernah membuktikannya dalam pengetesan lengkap Xpander dan Xpander Cross. Baca Juga: Video Tes Mitsubishi Xpander Cross. “Sampai sekarang kami masih yakin dengan sistem transfer tenaga Xpander dan Xpander Cross yang menggunakan penggerak roda depan,” ucap Ilham Iranda Syahputra, Head of Sales & Dealer Management Region 3 Department PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI). Sehingga bisa dibilang, Mitsubishi yakin karakter konsumen Xpander dan Xpander Cross lebih membutuhkan kelebihan-kelebihan yang ada pada sistem FWD.
Sebagai gantinya, mobil yang diproduksi saat ini mulai menggunakan sistem penggerak roda depan (FWD). Salah satu pabrikan yang mengadopsi teknologi penggerak roda depan yaitu Mitsubishi dengan produknya Xpander dan Xpander Cross. Xpander dan Xpander Cross hadir dengan menggunakan penggerak roda depan dikawinkan dengan transmisi CVT. Lantas, apa yang menjadi keunggulan dari mobil dengan penggerak sistem roda depan? Dijelaskan Rifat Sungkar, Brand Ambassador PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) sistem penggerak roda depan dengan CVT merupakan perpaduan yang ideal.
Bisnis, JAKARTA — Belum lama ini viral video Mitsubishi Xpander kesulitan menanjak di tikungan Sitinjau Lauik, Sumatra Barat. Berdasarkan pantauan Bisnis, dalam video yang diunggah oleh akun Youtube Sitinjau Lauik Truck Video, sebuah Xpander hitam gagal menanjak tikungan ekstrem Sitinjau Lauik pada percobaan pertama. FWD [penggerak roda depan] dan RWD [penggerak roda belakang] dalam tanjakan dengan spek mobil sama tetep menang RWD," tulis bakh Ra. Dalam kasus Xpander Hitam yang kesulitan menanjak di Sitinjau Lauik, pengemudi justru menghilangkan momentum kendaraan. Oleh karena itu, satu poin penting, kata Jusri, untuk melewati tanjakan Sitinjau Lauik atau tanjakan ekstrem lainnya adalah jangan melambatkan laju mobil.
Otomotifnet - Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross memiliki penggerak roda depan (FWD). Pembuktikannya dalam pengetesan lengkap Xpander dan Xpander Cross. Tapi tetap saja, penggerak roda depan memiliki kelemahan ketika bertemu dengan jalan menanjak. (Baca Juga: Xpander Cross Tes Handling, Ground Clearance Tinggi, Hasil Mengejutkan)Terasa kurang bertenaga dibanding mobil berpenggerak roda belakang (RWD). Mereka berharap Mitsubishi membuat Xpander versi penggerak roda belakang agar lebih tangguh.
JawaPos – Ada 3 jenis sistem penggerak roda mobil yang beredar di pasaran yaitu mobil penggerak roda depan, roda belakang serta keempat roda. Yaitu mobil penggerak roda depan dan belakang. Menggunakan transmisi new CVT yang menggerakkan roda depan Xpander memberikan rasa berkendara lebih nyaman dan efisien. Diatas kertas, mobil penggerak roda depan memiliki berat yang lebih ringan karena tidak memiliki gigi transmisi dan poros untuk menyalurkannya ke roda belakang. Sehingga mobil penggerak roda depan cocok untuk digunakan pada mobil keluarga dan mobil yang digunakan pada daerah perkotaan.
Di TikTok viral sebuah video Mitsubishi Xpander mengalami hilang traksi saat menanjak di Sitinjau Lauik, Sumatera Barat. Suara - Sistem penggerak roda depan (front whell drive/FWD) kerap disebut tidak sebaik mobil dengan penggerak belakang (rear wheel drive/RWD), terutama saat melibas tanjakan. Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu menyebutkan bahwa penggerak depan maupun penggerak belakang tidak memiliki perbedaan signifikan saat menanjak apabila kondisi ideal. Baca Juga: Daftar Diskon Mitsubishi Xpander Berkat Relaksasi PPnBM 25 PersenSebelumnya beredar video Mitsubishi Xpander yang mengalami hilang traksi saat menanjak di Sitinjau Lauik, Sumatera Barat. Dalam video itu, roda depan Xpander kehilangan traksi dengan permukaan jalan yang licin seusai diguyur hujan.
Tentu saja, sistem penggerak roda depan seperti yang diaplikasikan pada Mitsubishi Xpander Cross 2021 ini memiliki beberapa keunggulan. Sistem Penggerak Roda Depan pada Mitsubishi Xpander Cross 2021 Dirasa Lebih NyamanSistem penggerak roda depan atau Front-Wheel Drive (FWD)Diketahui, mobil dengan sistem penggerak roda depan dianggap memberikan kenyaman lebih dalam berkendara, ketimbang mobil dengan penggerak roda belakang atau yang disebut Rear-Wheel Drive (RWD). Mitsubishi Xpander Cross 2021 Lebih Bisa Diandalkan di Jalan yang LicinMitsubishi Xpander Cross 2021 bisa diandalkanTidak benar bila mobil dengan sistem penggerak roda depan seperti Mitsubishi Xpander Cross 2021 dianggap kurang bisa diandalkan khususnya di jalan yang licin. Sistem Penggerak Roda Depan pada Mitsubishi Xpander Cross 2021 Punya Tarikan Lebih ResponsifKeunggulan Mitsubishi Xpander Cross 2021 penggerak roda depanBerbeda dengan mobil berpenggerak RWD, LSUV 7-seater FWD seperti Mitsubishi Xpander Cross 2021 dianggap memiliki tarikan yang lebih responsif. Mitsubishi Xpander Cross 2021 Lebih Hemat BBMNozzle bensin premiumBiacara spesifikasi mesin, Mitsubishi Xpander Cross 2021 ditanamkan jantung mekanik 1.5L berteknologi MIVEC DOHC 16 Valve dengan volume silinder 1.499 cc.
Liputan6, Bekasi - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) selaku distributor kendaraan penumpang Mitsubishi di Tanah Air mengklaim produk terbarunya, Xpander telah dilakukan pengujian dengan menarik beban seberat 24 ton. Pengujian ini sengaja dilakukan perusahaan dengan logo tiga berlian tersebut atas keraguan masyarakat terhadp Xpander, lantaran menggunakan sistem penggerak roda depan, yang dianggap tak sekuat penggerak roda belakang. Menurut Head of Technical Service & CS Support Department PT MMKSI, Boediarto, pengujian Mitsubishi Xpander dilakukan dengan cara menarik carousel seberat 24 ton tepat di acara Mitsubishi Xpander Tons of Happiness di Sumarecon Mall Bekasi. Bahkan sebelumnya, kata dia Mitsubishi Xpander sempat dilakukan pengujian dengan menarik sebuah truk trailer yang bermuatan enam unit Xpander. Sementara itu, Brand Ambassador Mitsubishi Indonesia, Rifat Sungkar tak menampik, sejak Xpander diluncurkan, banyak yang menanyakan perihal sistem penggerak roda belakang dan roda depan pada sebuah MPV.
Copyright By@PinterMekanik - 2024