By Victor Martin
Kuras atau flushing air radiator adalah bagian dari servis berkala pada mobil Anda untuk menjaga kondisi sistem pendinginan mesin mobil. Kuras air radiator direkomendasikan agar dilakukan setiap 2 tahun sekali agar radiator Anda bisa berfungsi dengan baik. Kuras air radiator sebaiknya dilakukan secara rutin setiap 20.000 kilometer untuk menjaga kondisi dan kinerja radiator Anda. Saat menguras air radiator, ada kemungkinan coolant atau air radiator yang digunakan ada sisa. Jika hal ini terjadi, maka sisa air radiator akan diberikan kepada Anda untuk servis selanjutnya.
Mazda 2 sendiri sudah lama hadir secara global, yakni sejak 1996 dengan nama asli Mazda Demio. Tentu banyak konsumen yang sudah cukup lama mempertahankan kepemilikan mobil ini. Beberapa tips dan trik menarik soal Mazda 2 dibeberkan oleh Sutarsono Musi, member dari M2Unity (Mazda 2 Community) yang sudah 4 tahunan merawat Mazda 2 miliknya. Saran Perawatan Mazda 2Service RutinSeperti pada mobil lainnya, menurut Musi mobil agar tetap aman harus servis secara rutin. Mobil ini tidak rewel, saya sudah sering berganti-ganti mobil, tapi paling lama menggunakan mobil ini,” seloroh Musi membanggakan Mazda 2 kebanggaannya.
Tapi Baca Selengkapnyat Teo Tarigan 31 Jan, 2020 untuk Mazda 2 kenyamanan di tengah kemacetan mazda2 merupakan city car yang sangat menawan. mazda mengeluarkan all new mazda 2 dengan technology skyactiv yang sangat memuaskan. mobil yang paling fun to drive, konsumsi bahan bakar Baca SelengkapnyaS Setiawan Setiawan 26 Des, 2019 untuk Mazda 2 (1996-2013) Siap huat liburan ke pantai indrayanti jogja Akhir tahun sdh menjelang tiba. Peredaman bagus sekali ampe Baca SelengkapnyaS Setiawan Setiawan 04 Des, 2019 untuk Mazda 2 (1996-2013) Tangguh buat luar kota Saya kerjaannya keliling daerah maklum tugas perusahaan. Dengan mazda 2 2011 walaupun agak tua tapi performa masih yahuud.... Dan nyetirpun juga nyaman karna mirip sedan kopkit nya?.
GridOto- Air radiator mobil wajib dicek setiap pagi hari sebelum Anda memulai aktivitas berkendara. Berikut tips cek dan mengisi air radiator mobil yang perlu Anda ketahui:1. Buka kap mesin dan buka tutup radiator (radiator cap) dengan cara memutarnya putar ke arah berlawanan jarum jam sambil ditekan. (BACA JUGA: Cara Memperbaiki Radiator Mobil yang Menabrak Separator atau Pembatas Jalan)4. Isi dengan cairan radiator hingga penuh dan pasang kembali radiator cap hingga rapat dan kencang.
BERAPA liter isi air radiator mobil? Lalu, berapa liter dan bagaimana pengisian air radiator aman dan benar? Dalam pengisian air radiator tidak dipatok dengan angka melainkan volume pada wadah air radiator itu sendiri. Tak hanya itu, dalam melakukan pengisian air radiator, mesin mobil harus dalam kondisi menyala. Hal ini dilakukan agar air yang berada pada sistem pendingin mesin semuanya keluar dan diganti dengan air radiator yang baru.
GridOto-Kejadian mogok bisa terjadi kapan saja. Salah satu penyebabnya adalah mesin overheat akibat kehabisan atau kekurangan air radiator karena adanya kebocoran. Ketika indikator suhu mesin melewati batas normal atau mencapai titik H, wajib hukumnya segera berhentikan mobil di tempat yang aman. Meskipun mobil modern memiliki sistem elektrikal cut off engine ketika mesin terlalu panas, namun untuk berjaga-jaga tetap berhentikan mobil untuk amannya. Radityo Herdianto Memasang Segitiga Pengaman Ketika Berhenti Darurat(Baca Juga : Mesin Mobil Overheat, Ini Cara Mudah Deteksinya )Saat mobil berhenti, buka kap mesin dan tunggu suhu mesin kembali normal kemudian cek cairan coolant di dalam radiator dan reservoirnya.
Lantas, apa saja faktor penyebab air radiator berkurang? Tutup Radiator MelemahSalah satu hal yang menjadi penyebab dari berkurangnya air radiator adalah karena tekanan tutup pada radiator yang sudah melemah. Biasanya hal ini dikarenakan kerusakan yang ada pada karet pada bagian tutup radiator yang dapat membuat air radiator lebih cepat habis dibandingkan biasanya. Baca juga: 5 Penyebab Sirkulasi Air Radiator Mobil yang Rusak2. Baca juga: Penyebab Air Radiator Mendidih Pada KendaraanItulah beberapa penyebab air radiator berkurang yang perlu AutoFamily pahami.
Cara mengetahui air radiator habis ini cukup mudah dan dapat dicek sendiri. Cara Mengetahui Air Radiator HabisCara mengetahui air radiator habis (Ilustrasi Foto: istockphoto/Pav_1007) Cara mengetahui air radiator habis (Ilustrasi Foto: istockphoto/Pav_1007)Demi menjaga mesin mobil tetap bekerja optimal, salah satunya dengan cara mengetahui air radiator habis berikut ini. Tanda Air Radiator HabisTanda air radiator habis (Foto: istockphoto/CasarsaGuru) Tanda air radiator habis (Foto: istockphoto/CasarsaGuru)Sebelum air radiator habis, biasanya kendaraan akan menunjukkan tanda ketika volumenya berkurang. AC jadi kurang dinginBila AC mobil terasa berkurang dinginnya atau sama sekali tidak mengeluarkan hawa dingin, bisa menjadi tanda air radiator mobil habis. Keluar uap air di kap mesinCara mengetahui air radiator habis dapat dilihat dari tanda keluarnya uap air di kap mesin.
Otoseken.id - Pemilik mobil masih ada yang bingung membedakan indikator suhu mesin berwarna merah dan biru. Indikator suhu mesin di panel instrumen memiliki logo seperti alat termometer, ada yang berbentuk hanya lampu peringatan warna merah dan biru dan ada juga yang model jarum. Nah buat kalian yang masih bingung, indikator suhu radiator yang menyala berwarna biru maupun merah ini tentu saja memiliki arti yang berbeda. Jika indikator suhu radiator berwarna biru, artinya suhu mesin masih dalam keadaan dingin, sedangkan jika berwarna merah, artinya suhu mesin terlalu panas (overheat). carfromjapan Ilustrasi lampu indikator suhu menyalaTanda suhu mesin sudah ideal adalah ketika mesin dalam kadaan hidup dan lampu indikator suhu radiator dalam keadaan mati.
