By Angela Martin
Melansir dari laman resmi Gaikindo, Jumat (16/6/2021), perusahaan ini juga pernah menghadapi kebangkrutan dan diselamatkan oleh Hiroshima Saving Bank. Nama ini berasal dari "Ahura Mazda“, dewa harmoni, kecerdasan, dan kebijaksanaan dari peradaban paling awal di Asia Barat dalam kepercayaan Zoroaster. Toyo Cork Kogyo tak hanya menafsirkan Mazda sebagai simbol awal peradaban Timur dan Barat, tetapi juga simbol peradaban dan budaya di industri otomotif. Pada 1978, Mazda RX-7, sebuah mobil sport yang terjangkau dan berkinerja tinggi memulai debutnya, yang kemudian dilanjutkan oleh RX-8. Mobil Mazda 787 B memenangkan perlombaan Le Mans, dan menjadi mobil bertenaga rotari pertama serta mobil buatan Jepang pertama yang melakukannya.
Mazda terkenal akan mesin rotarinya yang terpasang pada mobil Mazda RX-7 dan Mazda RX-8. Mesin Rotari [ sunting | sunting sumber ]Teknologi mesin rotari awalnya muncul sebagai hasil kerjasama antara pihak NSU / Wankel dengan Mazda. Seiring berjalannya waktu, Mazda terus mengembangkan teknologi ini dan membenamkannya ke dalam mobil Mazda RX-7 dan RX-8. Mazda yang dulunya hanya pembuat mobil yang terkenal dengan mesin rotari tetapi desain nya biasa saja menjadi pembuat mobil mewah yang kualitasnya hampir setara dengan mobil buatan Eropa. Kendaraan Produksi Mazda [ sunting | sunting sumber ]Mobil nonlistrik [ sunting | sunting sumber ]Mobil listrik [ sunting | sunting sumber ]For Mobility Pleasure (1993-1996)That's MAZDA (1996-1999)Zoom Zoom (2002-kini)
Pada tahun 2007, Mazda telah berhasil memproduksi sebanyak 1,3 juta unit mobil yang dipasarkan ke seluruh dunia. Sebagian besar dari produksi tersebut diproduksi di pabrik utama Mazda yang berlokasi di Jepang, sementara sebagian kecil lainnya diproduksi di pabrik lainnya yang tersebar di seluruh dunia. Saat ini, pihak Mazda mengklaim bahwa mereka ingin mengubah citra Mazda menjadi pembuat mobil mewah yang kualitasnya hampir setara dengan mobil buatan Eropa. Mesin andalan Mazda ini dipasang pada mobil Mazda RX-7 dan Mazda RX-8. Seiring berjalannya waktu, Mazda terus mengembangkan teknologi mesin rotary ini dan membenamkannya ke dalam mobil Mazda RX-7 dan RX-8.
--Generasi baru mobil komersial Mazda Bongo merupakan kendaraan yang diproduksi Astra Daihatsu Motor (ADM) di Indonesia. Mazda Bongo diproduksi di Indonesia untuk diekspor ke Jepang. (Mazda) Mazda Bongo diproduksi di Indonesia untuk diekspor ke Jepang. Mazda Bongo diproduksi di Indonesia untuk diekspor ke Jepang. (Mazda) Mazda Bongo diproduksi di Indonesia untuk diekspor ke Jepang.
Kelak, perusahaan itu menjadi besar dan dikenal sebagai salah satu pabrikan otomotif terkenal di dunia, Mazda. Perusahaan itu juga mengubah namanya dari Toyo Cork Kogyo menjadi Mazda. Toyo Cork Kogyo tak hanya menafsirkan Mazda sebagai simbol awal peradaban Timur dan Barat, tetapi juga simbol peradaban dan budaya di industri otomotif. Mobil Mazda 787 B memenangkan perlombaan Le Mans, dan menjadi mobil bertenaga rotari pertama serta mobil buatan Jepang pertama yang melakukannya. Setelah transaksi itu, Mazda menandatangani perjanjian baru dengan Toyota Company untuk membentuk kemitraan.
Kendati sudah cukup lama di Indonesia, Mazda belum memiliki fasilitas perakitan di Tanah Air. Dikatakan Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia, Ricky Thio, bukan hal mudah membangun industri manufaktur otomotif di Indonesia. Saat didesak, kapankah waktu yang tepat bagi Mazda untuk membuat pabrik di Indonesia, Ricky tidak menjawabnya. Sebelumnya disebut-sebut bahwa APM Mazda di Indonesia belum mendapat restu mendirikan pabrik karena volume penjualan yang tidak mencapai skala ekonomi. Saat ini model-model Mazda yang dijual di Indonesia masih didatangkan langsung dari Jepang.
No credit No captionHiroshima - Mengenal Mazda, pabrikan mobil asal Jepang, tak ada tempat yang lebih lengkap dari Mazda Museum yang berada di 3-1 Shinci, Fuchu-cho, Aki-gun, Hiroshima, Jepang atau berada dalam satu komplek Mazda Headquarter. Dari gedung museum 2 lantai ini, pengunjung bisa mengenal perjalanan salah satu produsen mobil terbesar di Jepang yang awalnya ternyata produsen wine. "Tahun 1920 awalnya merupakan produsen wine," terang Hiroshi Inoue, Executive Officer Mazda Motor Corporation di sela-sela makan siang. Selain itu, di bagian awal ini juga ada sebuah lokasi khusus untuk pemutaran film pendek untuk mengenalkan sejarah Mazda. No credit No captionPuas melihat mobil-mobil eksotik Mazda di masa lalu, ruang ketiga mengulas tentang sejarah mesin rotari kebanggan Mazda.
Tokyo – Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjalin pertemuan dengan pimpinan Mazda di Jepang membahas investasi dan pabrik. “Memang Mazda selama ini belum mempunyai pabrik di Indonesia dan memang upaya kami untuk mendorong agar mereka sesegera mungkin bisa melakukan investasi ke Indonesia. Kita meyakinkan Mazda bahwa market di Indonesia itu sangat besar sedangkan rasio kepemilikan kendaraan di Indonesia masih terlalu kecil. Bahkan Menperin sempat melontarkan pernyataan jika Mazda tidak mendirikan pabrik atau memproduksi mobil di Indonesia akan ketinggalan dengan produsen mobil lain di Indonesia. Pada kesempatan yang sama, Duta Besar Indonesia untuk Jepang, Heri Akhmadi mengatakan bahwa akan terus melakukan lobi-lobi ke Mazda terkait potensi pasar kendaraan di Indonesia.
Hal itu dibuktikan dengan investasi yang digelontorkan untuk membangun pabrik di Tanah Air, baik dari jenama Jepang, Cina, maupun Korea Selatan. Dari sekian banyak pabrikan Jepang yang menjalankan bisnisnya di pasar nasional, hanya Mazda yang belum memiliki fasilitas perakitan. Selama ini, Mazda memang masih mendatangkan model yang hendak dijual di Indonesia secara utuh alias completly build-up (CBU) dari Jepang dan Thailand. "Tentunya banyak ya pertimbangannya, dan untuk itu saya belum bisa komentar karena pembahasannya masih sangat intensif dan high level," pungkasnya. Sekadar informasi, untuk membangun pabrik dan melokalisasi modelnya ada pertimbangan yang harus dipenuhi pabrikan, dan salah satunya yang penting adalah terget penjualan yang harus dicapai dalam setahun.
Itu karena Mazda ingin fokus meningkatkan kualitas secara keseluruhan, tak cuma performa dan kecepatan--yang selama ini lekat dengan model Mazdaspeed. Artinya, bisa saja model tersebut takkan pernah comeback. Galeri: 2021 Mazda3 2.5 Turbo12 FotoHal tersebut bisa dilihat dalam Mazda3 2,5 Turbo. Secara tak langsung, mobil ini bisa dibilang penerus Mazdaspeed3. Tapi, keberanian Mazda untuk bertarung di segmen premium juga patut diapresiasi.
