17 Nov 2022MESIN MITSUBISHI LEGENDARIS DAN EKONOMIS XPANDERSejak 2017 silam atau kemunculan generasi pertama, semua Mitsubishi Xpander menggunakan mesin berkode 4A91. Mesin Mitsubishi legendaris dan ekonomis Xpander berkapasitas 1.5 liter MIVEC DOHC 16 valve tersebut memiliki tenaga 105 PS dengan torsi 141 Nm di 6.000 RPM. FYI, mesin Mitsubishi legendaris 4A91 sebelumnya pernah dipakai compact car Mitsubishi Lancer lansiran 2007, juga compact car Colt CZ3 generasi 2005. “Mesin yang dibawa Xpander adalah tipikal economical engine, yang tak banyak dipakai dan jadi perhatian untuk rival di kelasnya. Untuk daya tahan, mesin Mitsubishi legendaris pada Xpander menggunakan penggerak kem model rantai alias timing chain.
OTODRIVER - Mitsubishi resmi meluncurkan Xpander dan Xpander Cross Hybrid di Thailand, Senin (01/02) silam. Melihat dari nama kodenya, ia masih satu keluarga dengan 4A91 yang digunakan pada Xpander dan XForce yang pertama kali hadir pada 2004 tepatnya pada model Mitsubishi Colt dengan kode bodi Z30. Skema hybrid Xpander/Xpander Cross HEVMengacu pada data Mitsubishi Thailand, mesin 4 silinder ini memiliki tenaga 95 PS dan torsi 134 Nm. Sekarang ke bagian hybridnya, di mana duo Xpander ini menggunakan motor listrik berkekuatan 85 kW (116 hp) dengan torsi 225 Nm. Kali ini kami coba bandingkan dengan Yaris Cross Hybrid, karena kemungkinan besar Toyota Avanza dan Veloz Hybrid akan menggunakan skema hybrid yang sama dengan crossover pengguna platform DNGA-B ini.
Nah untuk konsumsi bahan bakarnya sendiri dikutip dari Carmudi untuk konsumsinya sendiri cukup irit. Contohnya untuk penggunaan dalam kota, 1 liternya bisa digunakan mencapai 12 KM. Dan untuk perjalanan ke luar kota bahkan bisa mencapai 18 KM untuk 1 liternya dengan catatan kecepatannya maksimal 90 Kilometer per jam.
Hal itu dilakukan untuk menjaga performa mesin kendaraan. Untuk mengetahui dengan pasti jenis BBM yang cocok, biasanya tercantum dalam buku panduan manual pemilik kendaraan. Contohnya untuk BBM jenis Pertalite, cocok digunakan untuk kendaraan dengan rasio kompresi mesin 9:1 sampai 10:1. Penggunaan bahan bakar dengan nilai oktan sesuai rekomendasi atau lebih tinggi jelas Mitsubishi dapat menjaga kinerja mesin kendaraan dan efektif mengurangi terjadinya gejala ngelitik. Begitu juga dengan Hyundai Stargazer yang dirancang untuk menggunakan bahan bakar tanpa timbal dengan RON 90 / AKI (Anti-Knock Index) 86 atau lebih tinggi.
Dalam prosesnya, Pertamax Green 95 dibuat campuran Pertamax dan 5 persen kandungan bioetanol (E5) yang menghasilkan RON (Research Octane Number) atau angka oktan 95. Nicke melanjutkan, pengembangan produk Pertamax Green 95 juga berhasil melibatkan petani tebu hingga lebih dari 9000 orang. Meskipun bisa dikonsumsi oleh semua jenis mesin mobil, tetapi pahami dulu rasio kompresi mesin dan angka oktan 95 dari Pertamax Green. Nilai oktan 95 di jenis bahan bakar Pertamax Green cocok untuk mesin mobil dengan kompresi 11:1 dan 12:1. Sebagai gambaran, Pertamax memiliki nilai oktan 92 cocok digunakan di mesin kompresi 10:1 sampai kompresi 11:1.
Copyright By@PinterMekanik - 2024