By Justin Rampling
Daripada penasaran, simak ulasan Mitsubishi Canter FE 74 HD vs Isuzu ELF NMR 71 berdasarkan spesifikasi berikut ini. Dimana untuk saat ini Mitsubishi Canter FE 74 HD dibandrol Rp350 jutaan, sedangkan Isuzu ELF NMR 71 Rp370 jutaan hampir menembus angka Rp370 jutaan. Mitsubishi Canter FE 74 HD Kurang Cocok Digunakan di Medan PegununganIsuzu ELF NMR 71 cocok digunakan untuk medan yang menanjak dan menurunBaik Mitsubishi Canter FE 74 HD dan Isuzu ELF NMR 71 dari pabrikan hanya ditawarkan dengan kabin dan sasis saja. Mitsubishi Canter FE 74 HD unggul di jalan lurusSementara, Canter FE 74 HD sendiri unggul di jalan yang rata. Secara dimensi, sedikit ditarik kesimpulan bahwa Isuzu ELF NMR 71 ini lebih unggul dari Mitsubishi Canter FE 74 HD.
Spesifikasi Mitsubishi Canter Euro 4 semakin modern. Total varian Mitsubishi Canter Euro 4 ada 15. “Produksi kendaraan Mitsubishi Fuso Euro 2 akan dihentikan mulai 6 April 2022 dan akan beralih ke Euro 4. Test Drive Mitsubishi Canter Euro 4 Varian FE74HDSDari beberapa varian Mitsubishi Canter series, kami akan mengulas spesifikasi Mitsubishi Canter Euro 4 varian FE74HDS. Moladiners, itulah ulasan mengenai spesifikasi Mitsubishi Canter Euro 4 E74HDS.
Namun bahan bakar berstandar Euro4 yang belum tersebar luas menjadi tantangan tersendiri bagi pabrikan. "Jadi mesin Euro4, bahan bakar yang disarankan untuk performa dari kendaraan ini untuk bekerja lebih baik adalah bahan bakar yang kandungan sulfurnya maksimal atau lebih kecil dari 50 ppm," buka Aji di Tangerang, Jumat (25/3/2022). Dikatakan olehnya, saat ini bahan bakar dengan kandungan sulfur di bawah atau maksimal 50 ppm sudah tersedia di Indonesia, dan dapat mensupport Fuso Euro4. Namun untuk mengantisipasi ketersediaan bahan bakar diesel yang masih sedikit di Indonesia tersebut, pemilik Fuso Euro4 tak perlu khawatir. Pada saat itu, kendaraan tersebut sudah dilengkapi filter-filter yang bisa mengurangi risiko akibat kualitas bahan bakar yang jelek.
Review Mitsubishi Fuso Canter 2022: Eksterior DepanKesan minimalis masih dipertahankan untuk tampilan depan Canter. Tampilan depan Mitsubishi Fuso CanterSedangkan keseluruhan desain depan tak banyak berubah. Review Mitsubishi Fuso Canter 2022: Eksterior SampingDari sisi samping, tak banyak yang berubah pada tampilan kepala truk Canter dibandingkan versi Colt Diesel. Review Mitsubishi Fuso Canter 2022: Eksterior BelakangAda banyak pilihan yang ditawarkan pada Mitsubishi Canter di bagian belakang. >>> Uji Jalan Mitsubishi Fuso Canter dan Fighter X: Tangguh dan Bertenaga
Laporan Wartawan Tribunnews, Lita FebrianiTRIBUNNEWS.COM - Perjalanan panjang mengenai Mitsubishi Canter atau juga disebut sebagai Colt Diesel dimulai pada 1970, saat PT New Marwa ditetapkan sebagai distributor resmi Mitsubishi di Indonesia. Mitsubishi Colt Diesel T100 menjadi kendaraan komersial pertama yang dijual PT New Marwa. Baca juga: Mitsubishi Perbarui Outlander PHEV untuk Pasar AustraliaPada 1973 perusahaan berubah nama menjadi PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB). Kepala kuning generasi pertama ini sangat sukses di pasaran ketika itu. Baca juga: Kunjungan ke Bengkel Mitsubishi Turun di April-Mei, Menggeliat Lagi di Juni 2020
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selain memasarkan kendaraan niaga dan penumpang di Indonesia, Mitsubishi juga memasarkan pelumas kendaraan. Untuk kendaraan niaga jenis truk, Mitsubishi baru saja merilis dua jenis pelumas mesin diesel untuk penggunaan ekstrem dan beban berat. Ini merupakan pelumas kesekian yang dirilis Mitsubishi di Indonesia setelah tahunlalu meluncurkan oli mesin khusus untuk kendaraan produksi Mitsubishi yang lebih dikenal dengan Mitsubishi Motors Genuine Oil (MMGO) untuk kendaraan berbahan bakar bensin dan bahan bakar diesel (LCV & PC),Pelumas HD SUPER SAE 15W-40 API CF-4 direkomendasikan untuk kendaraan niaga yang menggunakan turbo maupun tidak. Oli ini memenuhi standar kualitas Mitsubishi dan diklaim sebagai pelumas sesuai untuk mesin diesel naturally aspirated atau turbo changer. Sementara, pelumas mesin DH1 15W-40 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan mesih diesel heavy duty Jepang.
