By Benjamin Taylor
GridOto - Pabrikan mobil berlogo tiga berlian pernah menawarkan Mitsubishi Kuda sebagai pilihan MPV di Indonesia. Ada mesin bensin 1.600 cc dengan pilihan tipe GLX, GLS, Super Exceed. Lalu ada pilihan mesin diesel 2.500 cc tipe GLX dan GLS, yang disusul tipe Super Exceed pada tahun 2000-an. Dok OTOMOTIF Ilustrasi MItsubishi KudaLampu depannya mirip dengan Mitsubishi Pajero. Selain itu penggunaan warna two tone pada bagian bodi Mitsubishi Kuda tipe Super Exceed, membuatnya terlihat lebih sporty dari tipe GLS dan GLX.
Otoseken.id - Pada tahun 1999 silam, PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MKKSI) sebagai Agen Pemegang Merek (APM) meluncurkan Mitsubishi Kuda sebagai penantang Toyota Kijang. Mobil berjenis MPV (Multi Purpose Vehicle) ini berkapasitas 1.600 CC SOHC bensin dengan karburator, dimana setiap silinder menggunakan tiga katup, satu buang dan dua isap. Mitsubishi Kuda 1.6 bensin karbutor ini menghabiskan konsumsi rata-rata bahan bakar 8.6 km/liter. Saat Berakselerasi, Tenaga Mitsubishi kuda didapat momen puntir maksimum Pada putaran tinggi akibatnya putaran rendah mesin kurang begitu responsif. Dok OTOMOTIF Ilustrasi MItsubishi KudaBaca Juga: Toyota New Corolla 1.8, Masih Digandrungi Netizen Karena TenaganyaMeskipun diatas kertas besar kapasitas CC Mitsubishi Kuda genereasi pertama ini dibawah dengan Toyota Kijang, lalu bagaimana dengan hasil tes performanya?
Perhatikan beberapa hal berikut sebelum meminang Mitsubishi Kuda. Mitsubishi Kuda Hadir dengan Tiga Pilihan MesinJantung pacu Mitsubishi kudaMitusbishi Kuda di Tanah Air dihadirkan dalam tiga pilihan mesin. Berniat Membeli Mitsubishi Kuda, Jangan Pilih Varian 1.6LVarian 1.6L Mitsubishi Kuda dengan sasis pendekKhusus varian 1.6L, Mitsubishi Kuda hadir dengan sasis pendek atau yang biasa disebut Short-Wheel Base (SWB). Mitsubishi Kuda Punya Fitur Keselamatan yang Sama Seperti Para PesaingnyaMitsubishi Kuda hanya memiliki fitur keselamatan seat belt sajaBicara soal fitur keselamatan, Mitsubishi Kuda memiliki tingkat keselamatan yang minim. Sebelum Membeli Mitsubishi Kuda, Cek Dulu Bagian Kaki-kakinyaJoint steer Mitsubishi Kuda sering mengalami masalahSebagian besar Mitsubishi Kuda memiliki kelemahan di sektor kaki-kakinya.
Mitsubishi Kuda pertama kali diperkenalkan oleh PT. Pada Mitsubishi Kuda generasi pertama, membawa mesin 1.6 L bensin yang masih karburator, dan mesin diesel 2.5 L. Serta menghadirkan 3 tipe, yaitu tipe GLX (standar), GLS (menengah) dan Super Exceed (mewah). Dok Otomotif Ilustrasi Mitsubishi Kuda Generasi Pertama(Baca Juga: Mitsubishi Kuda 1.6 Karburator Generasi Pertama, Lawan Kuat Kijang)Hanya selang 2 tahun, PT. Krama Yudha Tiga Berlian Motors menghadirkan Mitsubishi Kuda genersi ketiga. Sayang, generasi ini sebagai penutup Mitsubishi Kuda yang berhenti produksi pada tahun 2005.
Di negara kita kuda ini tersedia dua macam, yaitu kuda bensin dan kuda diesel. Kelebihan Mitsubishi KudaHarga yang relatif terjangkau, untuk kuda GLS diesel ditawarkan dengan harga sekitar 60 jutaan, sedangkan super exceed ditawarkan 70 jutan. Untuk Kuda Bensin 1,6 liter dan 2.0 liter lebih boros dari mesin diesel yaitu 7 km per liter untuk dalam kota, 8 - 10 km per liter untuk luar kota. Masih pantaskah membeli Mitsubishi Kuda ? Apabila kamu membeli mobil untuk penggunaan waktu yang lama, misalnya 6 - 10 tahun lebih, tidak ada salahnya memilih Mitsubishi Kuda.
Salah satu keuntungan adalah harga yang relatif lebih terjangkau dibanding Kijang dan Panther dengan tahun yang sama. Namun sebelumnya ada baiknya simak dahulu tipe yang beredar serta generasi yang ada. • (otomotifnet)Generasi dan TipeKuda generasi pertama lahir tahun 1999, saat itu tersedia dengan 2 pilihan mesin; 1.6 L bensin dengan pasokan karburator (4G18 S3) dan 2.5 L diesel (4D56). Dan pada periode ini ada yang dibekali mesin 2.0 L injeksi (MPI) (mesin 4G63 S4), jadi totalnya ada 3 pilihan mesin. Sedang mesin tak ada perubahan.
Saya baru ‘pelihara’ mobil Mitsubishi Kuda SE (Super Exceed, red) tahun 1999. Kalo mesin distart dan distasionerkan selama 2-3 menit, kemudian saya injak gas pelan-pelan, bunyi mesin seperti banjir atau ‘dreded’ dan keluar asap hitam dari knalpot. Dudun – Cianjur, via emailBaca Juga: Pajero Sport Paling Laris di Indonesia, Penjualan Nomor Satu di DuniaHalo juga Kang Dudun di Cianjur, Jawa Barat. Salam kenal juga dari kami. Pertama, setingan karburatornya berubah, sehingga menghasilkan pencampuran bahan bakar dengan udara yang tidak tepat.
