Karena sudah pernah muncul di luar negeri sejak 1985, teknologi mesin yang digunakan Nissan Terrano menjadi sangat ketinggalan jaman dibandingkan mobil seangkatannya. Walaupun terlihat lumayan, namun karena berat kosongnya yang mencapai 1595Kg, membuat tenaga mesin ini terasa pas-pasan ketika dipasangkan pada Nissan Terrano. Walau terlihat sangat jadul, namun ini memberikan keuntungan karena mesin Nissan Terrano ini didesain agar tidak mudah rewel walau dengan perawatan seadanya. Untuk transmisi, hanya dihadirkan transmisi manual 5 percepatan saja.Semua Nissan Terrano yang ada di Indonesia hanyalah berpenggerak roda belakang (RWD) saja. Selain itu, elektrikal bagian indikator dashboard konon sering bermasalah.Spesifikasi Nissan Terrano WD21 ini adalah sebagai berikut:
Review Nissan Terrano Kingsroad 2000 - Era Millenium bisa dikatakan menjadi masa transisi dalam industri otomotif. Salah satunya adalah dengan masa transisi dari minat pengguna mobil yang mulai tumbuh segmen mobil SUV sebagai opsi di luar mobil bermodel sedan dan MPV. Facelift terakhir Nissan Terrano dilakukan di tahun 2003 yang memberikan pengembangan pada varian Spirit (S1-S2-S3), GrandRoad (G1-G2-G3), dan Kingsroad. Seperti apa sosok Nissan Terrano yang melegenda di era Millenium di tahun 2020 ini? Silakan simak perkenalan kami dengan Nissan Terrano Kingsroad 2000 berikut ini.
Tipe Nissan Terrano dari setiap generasi dan spesifikasinyaBisa dibilang kalau pabrikan Nissan cukup old fashioned mengenai teknologi. Yuk kenalan dengan evolusi mobil Nissan Terrano dari beberapa generasi. Generasi pertama lahir di 1995Memulai produksi mobil di tahun 1995, Nissan mencoba hadirkan mobil dengan spesifikasi mumpuni dan mengutamakan desain. Nissan Terrano dari awal 2000 an sampai 2004 tidak ditanami transfer case karena alasan boros bahan bakar. Tipe terbaru Nissan Terrano jadi lebih mewahBerhenti sejak beberapa waktu lalu, Nissan kembali hadirkan produk dengan nama yang sama yakni Nissan Terrano 2021 yang memiliki wajah sangat berbeda.
Untuk opsi mobil bekas yang cukup terjangkau, ada Nissan Terrano dan Daihatsu Taft Hiline. Berikut ini perbandingan antara Nissan Terrano vs Daihatsu Taft Hiline. Daihatsu Taft Hiline, Jip Tangguh Andalan di Segala MedanHiline ini jadi varian dalam keluarga Taft yang memiliki opsi sasis panjang. Mesin Perkasa di Taft Hiline, Pakai Mesin Truk Daihatsu DeltaUntuk mesin dan transmisinya, Taft Hiline tetap sama dengan Daihatsu Taft F70, yaitu DL41 2.765 cc dengan transmisi 4-speed. Kelemahan Taft Hiline, Body Gampang KeroposKelemahan Hiline ada pada kenyamanannya yang kurang, karena suspensi keras khas mobil jip.
Plat Body Nissan Terrano TebalPlat body Nissan Terrano tebalSelain gagah dan macho sebagai ciri khas mobil SUV, Nissan Terrano memiliki plat body yang cukup tebal. Kabin Nissan Terrano Terasa SenyapKabin Nissan Terrano terasa nyamanBicara kenyamanan ruang kabin Nissan Terrano, mobil ini terasa cukup senyap. Nissan Terrano Mudah dan Murah dalam PerawatanPerawatan Nissan Terrano mudahTeknologi yang digunakan pada mesin Nissan Terrano sendiri terbilang jadul. Suspensi Nissan Terrano Terasa EmpukSuspensi Nissan Terrano terasa empukMengenai suspensi, Nissan Terrano menggunakan Independent Double Wishbone Suspension di bagian depan dan Rigid Axle 5 Link Coil Springs di roda belakangnya. Boros BBMBBM Nissan Terrano terasa borosKarena jantung pacu yang digunakan pada Nissan Terrano ini masih menggunakan karburator, maka beberapa pemiliknya mengeluhkan soal konsumsi BBM yang boros.
Nissan terrano i (wd21) 2.4 i 4wd (103 cv) tahun 1987 adalah kendaraan yang dirancang oleh perusahaan nissan dan termasuk dalam keluarga terrano yang berisi model-model dengan hasil akhir dan desain yang berbeda. Model mobil ini memiliki 5 kursi dan 3/5 pintu. Edisi pertama nissan terrano diproduksi pada tahun 1987, 35 tahun telah berlalu sejak saat itu. Mesin 2.4 i 4wd (103 cv) dari nissan ini memiliki mesin yang sangat handal yaitu 2388 h.c. (145,72 i.c.) dan total tenaga 103 (hp) daya kuda pada 4800 rpm.
“Berdasarkan data yang telah kami himpun, tercatat sebanyak 13 atap rumah warga diterbangkan oleh angin kencang. Ia merinci dari jumlah 13 rumah tersebut, sebanyak lima rumah terjadi di Bungus Barat, enam rumah Bungus Timur, dan dua rumah di Bungus Selatan. Selain atap rumah yang diterbangkan, hujan disertai angin kencang juga menumbangkan sejumlah pohon yang terdapat di daerah setempat. Dedi mengimbau agar masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaan saat kondisi cuaca dirasa membahayakan, seperti hujan yang disertai angin kencang. Pada bagian lain, hujan disertai angin kencang itu juga menumbangkan sebuah baliho di kawasan Tarandam, daerah setempat.
Copyright By@PinterMekanik - 2024