By Adrian Howard
Sebab, salah satu kelemahan Grand Livina terletak pada bangku baris ke tiga yang cukup sempit. Peredam kabin kurang maksimalKelemahan Grand Livina selanjutnya bisa dirasakan dari sisi peredam kabin. Tidak dilengkapi kunci immobilizerDari segi fitur keamanan, salah satu kelemahan Grand Livina yaitu tidak dilengkapinya kunci immobilizer. Tidak ada double blower ACKehadiran double blower AC pada mobil dengan kabin panjang sepeti Grand Livina nampaknya menjadi sebuah keharusan. Ground clearance rendahBeranjak ke bagian luar mobil, hal ini juga menjadi kelemahan Grand Livina yang cukup kentara.
Menurut Nano mantan mekanik bengkel resmi Nissan, yang kini membuka bengkel khusus mobil Nissan di Cibubur Point, masalah Nissan Grand Livina itu utamaya dikarenakan, mempunyai sensor yang lebih rumit. “Nissan Grand Livina, mempunyai suku cadang yang dimiliki lebih mahal, namun penggunaan suku cadang yang lebih mahal, memiliki jarak waktu penggantian suku cadang yang lebih lama,” ujar Nano pada Carmudi Indonesia. “Kelemahan lainnya dari Nissan Grand Livina yakni suara “ngelitik” pada mesin, yang berdampak pada kurangnya tenaga pada mesin. Hal itu sering terjadi pada Grand Livina transmisi automatic, yang pada mobil umumnya masalah tersebut sering kali terjadi pada mobil bertransmisi manual,” ungkapnya. Memperbaiki “Penyakit”/ Masalah Nissan Grand Livina Bisa Lebih MurahPemilik sekaligus pengguna Nissan Grand Livina, tidak perlu khawatir dengan biaya yang mahal saat menghadapi perbaikan ataupun penggantian suku cadang.
Untungnya small MPV (Multi Purpose Vehicle), yang menjadi tulang punggung penjualan Nissan, mengalami beberapa penyegaran. Apa saja kelebihan dan kekurangan mobil ini dibanding kompetitornya? Sampai saat ini pun, hanya Grand Livina yang berani memberikan gratis roof monitor untuk varian tertingginya. Fitur ini patut menjadi salah satu perhatian Nissan jika memang berniat memperbaharui Grand Livina di masa depab. Fitur ini amatlah penting, mengingat Grand Livina menjadi small MPV termahal yang ada di Indonesia saat ini.
Banyak yang mengakui kalau mobil ini cukup nyaman dan irit jika dibanding MPV sekelasnya, hal ini membuat Grand Livina sampai saat ini masih mampu bersaing dengan kompetitornyaMobil keluarga ini pertama kali meluncur pada tahun 2006, dan telah mendapatkan tempat tersendiri bagi keluarga. Buat kamu yang mencari mobil dengan harga terjangkau namun memiliki bagus, Grand Livina bisa menjadi pilihannya. Namun meskipun mobil ini telah bertahan cukup lama di Indonesia, mobil keluarga satu ini memiliki kekurangan. Jika kamu berminat untuk membeli mobil satu ini, kamu perlu tahu kelemahan Grand Livina dan Kelebihannya, agar tak salah untuk memilihnya. Dirangkum Liputan6 dari berbagai sumber, Senin (21/1/2019) berikut ini kelemahan Grand Livina dan kelebihannya sebagai mobil keluarga.
Terlebih ada sejumlah kelemahan Grand Livina matic yang kerap dikeluhkan pengguna. “Harga memang lebih mahal mungkin dari produk lainnya, tapi yang saya rasakan suku cadangnya itu cukup awet.”Kelemahan Grand Livina Matic, Mesin dan Transmisi LemotMeski tergolong nyaman, namun mengacu pada kelemahan Grand Livina matic. Komponen yang Sering Jadi Kelemahan Grand Livina MaticBerbicara mengenai kelemahan Grand Livina matic lainnya, terletak pada sejumlah komponen yang diklaim cukup lemah. Memperbaiki Kelemahan Grand Livina MaticPertanyaan yang mungkin menghampiri pikiran kalian, tentunya bagaimana memperbaiki kelemahan Grand Livina matic. Kekurangan Lainnya Dari Grand LivinaMasih membahas mengenai kelemahan Grand Livina matic, yang kerap banyak dikeluhkan pengguna adalah ground clearance yang rendah.
Sebenarnya, Nissan Grand Livina punya saudara lain, yaitu Nissan Livina yang mengadopsi model hatchback berkapasitas lima penumpang. Simak terus artikel iniNissan Grand Livina L10Menyandang status sebagai low MPV, Nissan Grand Livina panjang 4.180 mm, lebar 1.690 mm, dan tinggi 1.590 mm. Baca juga: Nissan Livina, Mobil Manis yang EleganNissan Grand Livina L11Di tahun 2013, Nissan Grand Livina mengalami penyegaran. Kelebihan dan kekurangan Nissan Grand LivinaHadir selama 12 tahun di indonesia, membuat Grand Livina punya kesan di mata konsumen. Kekurangan Nissan Grand LivinaKabin terasa sempitKarena mengadopsi desain hatchback, membuat Grand Livina seakan dipaksakan untuk bisa menampung tujuh penumpang.
TRIBUNNEWS.COM - Nissan Grand Livina memang masih memiliki daya tarik di mata konsumen. Apalagi mobil bekas Nissan Grand Livina yang mungkin sebagian orang meliriknya karena harga terjangkau. Tapi sebelum membeli Nissan Grand Livina bekas, perlu diketahui nih penyakit yang ada. Sebelumnya kita bahas dulu keunggulan dari Nissan Grand Livina. MPV (Multi Purpose Vehicle) laris dari pabrikan Nissan ini memang masih menjadi magnet di pasar mobkas karena ragam alasan yang telah disebutkan sebelumnya.
Nissan Grand Livina HWS Autech bekas kian menarik dibeli. Estimasi Banderol Bekas Jabodetabek:Nissan Livina HWS Autech 2015 Rp125 jutaanNissan Livina HWS Autech 2016 Rp135 jutaanNissan Livina HWS Autech 2017 Rp148 jutaanNissan Livina HWS Autech 2018 Rp158 jutaanKekuranganNissan Grand Livina HWS Autech menggendong jantung pacu 1,5 liter bensin. Grand Livina Autech jua dilengkapi rem Anti-lock Brake System (ABS), Electronic Brake-force Distribution (EBD) dan Brake Assist (BA). Menaiki Grand Livina di jalanan beraspal mulus sangat nyaman. Itulah beberapa aspek yang bisa menjadi pertimbangan sebelum Anda membeli varian HWS Autech bekas.
Toyota Avanza dan Nissan Grand Livina, sebenarnya kedua tipe mobil ini diimpikan oleh banyak keluarga. Saat itu, untuk pertama kalinya Nissan meluncurkan Multi Purpose Vehicle (MPV) rendah terbarunya, Nissan Grand Livina. Mesin Nissan Grand Livina dan Toyota AvanzaSoal dapur pacu, Toyota Avanza hadir dengan dua pilihan, yakni 4 silinder 1.3L dan 4 silinder 1.5L. Meski sama-sama keluaran Avanza dan Nissan Grand Livina menggunakan monoshock, namun kaki-kaki Avanza lebih lantang dibandingkan Nissan Grand Livina. Purnajual Nissan Grand Livina dan Toyota AvanzaJika dilihat dari sisi purnajual, pasti Avanza punya harga jual kembali paling tinggi.
