By Samantha King
Nah bagi yang ingin memiliki mobil listrik dengan biaya super murah, Changli Nemeca bisa jadi pilihan. Mobil listrik ini juga bisa dipesan melalui situs online atau e-commerce sehingga bisa dibeli oleh siapa saja di seluruh dunia. Bahkan karena harganya yang sangat jauh dengan mobjalopnikil listrik pada umumnya, Changli Nemeca dipromosikan sebagai mobil listrik paling murah di dunia. Baca Juga: Honda Gaet Kemitraan dengan CATL, Bakal Kembangkan Baterai untuk Mobil Listrik di Masa DepanMelansir dari Jalopnik, mobil listrik ini hanya mampu menghasilkan tenaga 1,16 dk dan kecepatan maksimumnya 30 km/jam saja. Mobil listrik ini juga cukup mungil karena berukuran panjang 2,5 meter, lebar 1,50 meter, dan tinggi 1,80 meter.
Kabarnya, produksi kei car listrik Nissan Sakura dan Mitsubishi eK X EV bakal ditingkatkan menjadi 20% pada tahun fiskal 2023. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENTSekadar informasi, semenjak kemunculannya pertama kali pada Mei mobil listrik Nissan dan Mitsubishi cukup memikat. Harga mobil listrik kecil Mitsubishi juga tak berbeda jauh yakni mulai 2.398.000 atau mulai Rp 253 jutaan. Mobil Listrik Mitsubishi Cuma Rp 200 Jutaan. Wujud Mobil Listrik Nissan yang Murah dan Laris Manis di Jepang!
--Generasi kedua mobil listrik Nissan Leaf meluncur di Indonesia pada Rabu (18/8), lebih dari 10 tahun sejak generasi pertamanya muncul ke publik. Mobil ini menjadi salah satu dari sedikit mobil listrik merek Jepang yang dijual di Indonesia. Sinyal peluncurannya makin santer pada akhir bulan lalu ketika foto penggoda Leaf dirilis di akun media sosial Nissan Indonesia. Jarak tempuhLeaf memiliki panjang 4,480 mm, lebar 1.790 mm, tinggi 1.540 mm, dan wheelbase 2.700 mm. Leaf merupakan produk elektrifikasi kedua Nissan di Indonesia usai meluncurkan mobil hybrid Kicks e-Power pada September 2020.
Edisi.id - Kendaraan mungil atau Kei Car bertenaga listrik di pasar Jepang merupakan hasil produksi kolaborasi Nissan dan Mitsubishi. Melalui program dan komitmen pada elektrifikasi, mereka lantas memperbesar pasarnya menjadi kendaaan listrik dan dinamai Nissan Sakura dan Mitsubishi eK X EV. Baca Juga: 2023 Mobil Kepolisian Akan Diganti Mobil ListrikMenariknya, produksi kedua mobil tersebut akan meningkat menjadi 20 persen pada 2023 mendatang. Bahkan Nissan dan Mitsubishi terhitung telah menyumbang 50 persen pasar kendaraan listrik di Jepang pada periode April hingga Agustus 2022. Sedangkan mobil listrik Mitsubishi dijual mulai 2.398.000 yen atau setara dengan Rp 253 juta.
NISSAN Leaf sebagai salah satu pionir mobil listrik di dunia justru akan segera berhenti produksi karena penjualan yang terus stagnan. Hanya Nissan yang berani membawa Nissan Leaf ke pasar. Angka yang fantastis buat mobil listrik yang saat pertama kali diluncurkan belum begitu popular. Meski tidak mengamini adanya suntik mati Nissan Leaf, Nissan justru sudah punya fokus lain. Dari mobil-mobil listrik baru itu mereka berupaya menguasai 40 persen dari penjualan mobil listrik global di tahun 2040.
Dua produsen otomotif asal Jepang, Nissan Motor dan Mitsubishi Motors, bekerja sama membuat mobil listrik mungil murah yang rencananya akan diluncurkan pada 2022. Harga mobil listrik ini diperkirakan tidak lebih dari 2 juta yen, sekitar Rp 265 juta (asumsi kurs Rp 132 per yen), setara harga mobil bensin. Baca Juga Mobil Listrik Murah Buatan Tiongkok Lampaui Penjualan TeslaKei car mendominasi pangsa pasar mobil di Jepang hingga 40%. Mobil jenis ini memainkan peran yang penting dalam mempercepat penggunaan mobil listrik di Jepang yang memang tertinggal di belakang pasar mobil listrik dunia seperti Eropa dan Tiongkok. Simak databoks berikut:Sehingga, kehadiran mobil listrik mungil dengan harga terjangkau akan mempercepat peralihan Jepang ke mobil listrik.
Jakarta, CNBC Indonesia - Satu per satu pabrikan otomotif di Indonesia mulai menunjukkan keseriusannya dalam pengembangan mobil listrik. Momentum masifnya ekosistem di Tanah Air bermula dari pabrikan asal Korea Selatan Hyundai yang membuat produk mobil listrik pertama di RI, Ioniq 5. Melihat kerasnya persaingan mobil listrik, pabrikan otomotif asal Jepang kini mulai getol untuk memamerkan armada berbasis elektrifikasi. Demi mendukung ekosistem mobil listrik di Indonesia maka tidak bisa lepas dari dorongan PLN dalam menyediakan energinya. (Dok: Biro Pers Sekretariat Presiden)Harga mobil listrik memang cenderung mahal untuk saat ini.
