Jakarta – Mengulas kelemahan Toyota Rush menarik untuk dibahas lantaran sebagai salah satu low SUV terlaris di Indonesia. Sejak peluncurannya pada 2017 silam, Toyota Rush dan Daihatsu Terios hampir selalu mengisi tempat sebagai mobil dengan penjualan terlaris. Salah satu kelemahan Toyota Rush yang cukup mengganggu saya kala itu adalah suspensi yang keras. Di Rush matic lama kecepatan maksimalnya bisa 140 km/jam dan di Rush yang baru ini kecepatannya bisa 175 km/jam dengan transmisi matic. Baca Juga:Harga Toyota Rush 2021Buat yang berminat untuk membeli Toyota Rush pada tahun 2021 ini, simak dulu nih harga terbarunya.
Tapi di tren positif penjualan, ada model mobil yang selama ini terkenal malah mengalami masalah penjualan. Pertama, Toyota All New Rush TRD Sportivo yang merupakan kakak dari New Rush 1,5 GR Sport, mobil paling laku bulan ini. Sepanjang tahun 2021, penjualan mobil ini tercatat 24.018 unit. Kinerja penjualan ini sepanjang tahun 2021 cukup bagus dengan penjualan 2.469 unit untuk tipe E dan 705 unit untuk tipe RS. Berikut daftar mobil yang kurang laris per Oktober 2021 berdasarkan data Wholesales Gaikindo:1.Honda All New City: 0 unit2.
Toyota Rush dan Daihatsu Terios meluncur dalam waktu bersamaan pada November 2017. Harganya pun sangat berbeda, Toyota Rush varian terendah dipasarkan Rp239,9 juta dan varian tertinggi seharga Rp261,3 juta. Pada Toyota Rush dilengkapi dengan enam kantung udara, sementara Daihatsu Terios hanya mempunyai dua kantong udara untuk pendukung keselamatannya. Ada satu fitur keselamatan yang tak terdapat pada Daihatsu Terios yaitu tujuh indikator safety belt, ini hanya ada pada Toyota Rush baru. Satu hal yang menarik, Daihatsu Terios baru punya lampu depan otomatis pada tipe atas R. Fitur itu tampaknya absen pada Toyota Rush baru.
Perlu Anda ketahui juga, Rush yang saat ini dijual di dealer-dealer resmi Toyota sudah diperkenalkan sejak 23 November 2017. Menarik untuk mengulas tentang kelebihan Toyota Rush. Mobil ini selalu jadi yang terlaris di segmen LSUV di Indonesia, padahal Rush sudah lima tahun belum ganti model. Daihatsu Terios juga belum dapat perubahanLalu bagaimana dengan saudara kembarnya Terios? Toyota Rush GR SportBerdasarkan data GAIKINDO (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia) wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) untuk Toyota Rush bulan lalu mencapai 5.007 unit.
Otoseken.id - Mobil di segmen Low Sport Utility Vehicle (LSUV) cukup ramai, yang paling favorit ada Toyota New Rush, sedangkan kompotitor di kelas ini ada All New Honda BR-V, Suzuki XL7 dan Mitsubishi Xpander Cross. Menurut data yang diambil dari Gaikindo berdasarkan wholesales, Toyota New Rush menjadi LSUV paling favorit. Sedangkan Suzuki XL7 berada di posisi keempat dengan total 878 unit, dan Mitsubishi XPander Cross harus terima di posisi kelima dengan penjualan 476 unit. Bahkan spenjang tahun 2020 saja, tercatat Toyota All New Rush terjual 25.208 unit, menempati posisi 1 di segmen LSUV, dan posisi 5 dari seluruh segmentasi mobil di Indonesia. Namun dengan laris manisnya Toyota New Rush, bukan berarti Low SUV besutan Toyota ini enggak punya kelemahan, berikut 3 kelemahan yang sering dikeluhkan pengguna Toyota New Rush.
Jadi mengapa Toyota Avanza, Daihatsu Xenia serta Toyota Rush dan Daihatsu Terios akan digantikan produk baru? Xenia dan Terios, meski tak segempar dua saudaranya, namun penjualannya bisa dikatakan memuaskan. baca deh: Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia Akan Stop Produksi? Jadi simpel sih lads alasan mengapa Avanza dan Xenia serta Rush dan Terios akan dihentikan produksinya dan digantikan dengan produk yang benar benar baru. Oleh karena itu Avanza dan Xenia akan digantikan produk D26A sedangkan Rush Terios digantikan model D33, model belum tahu tapi jelas gakan seperti Avanza saat ini, fiturpun lebih banyak dan terkesan hi-tech.
Pasalnya produk SUV dari Toyota lumayan laris di pasaran. "SUV kami cukup signifikan pertumbuhannya, mengingat kami ada produk baru di segmen itu. Ada Rush dan C-HR yang baru di tahun ini, Fortuner juga lagi bagus ya," ujar Darmawan Widjaja, selaku Direktur TAM (27/11/2018). Lantas, bagaimana dengan penjualan SUV Toyota sepanjang 2018 ini? Mengutip data Gaikindo, penjualan wholesales SUV Toyota periode Januari hingga Oktober 2018 secara total tercata 53.917 unit.
Sebuah Toyota Rush dijual di pasaran mobil bekas dengan harga hanya Rp 29 juta. Mobil yang diiklankan bukan sebuah Toyota Rush asli, melankan mobil yang dimodifikasi menyerupai Toyota Rush. Jika melihat bagian depannya, terlihat memang mobil ini hadir layaknya sebuah Toyota Rush asli ,berkat penggunaan lampu, grill, bemper, dan kap mesinnya yang benar-benar diambil dari Rush. Namun, ketika melihat bagian sampingnya, tampak memang mobil ini bukanlah sebuah Rush sungguhan. Sebagai catatan, Toyota Rush generasi terkini yang dipasarkan di Indonesia masih memiliki harga pasaran di atas Rp 200 juta.
Copyright By@PinterMekanik - 2024