Contohnya truk-truk yang sering dipakai mengangkut hasil tambang kapur di Padalarang, Jawa Barat. Orang setempat menyebutnya dengan panggilan Toyota Buaya. Apapun itu sapaannya, truk ini tidak bisa dianggap remeh. Meski lahir di tahun 1964, Toyota Buaya ini masih sanggup bopong kapur berton-ton sambil naik gunung. Truk Toyota Buaya ini punya nama resmi Toyota da115c.
Nama Asli Truk Toyota Buaya sebetulnya adalah Toyota A Series ( A 100). Meskipun usianya sudah renta, namun truk Toyota Buaya ini masih perkasa dan masih sering kita jumpai mengangkut batu kapur dan pasir di kota-kota kecil. Sejarah Hadirnya Truk Toyota Buaya Masuk ke Bumi NusantaraPada awalnya truk Toyota Buaya digunakan oleh militer dan hanya tersedia varian bermesin bensin yang didatangkan melalui program kerjasama antara pemerintah Indonesia dan Jepang. Pilihan Mesin Truk Toyota Buaya, Bersahaja Tapi PerkasaToyota Buaya ini menjadi salah satu dari sedikit legenda hidup truk medium duty di Indonesia. Eksistensi bus Toyota Buaya ini masih bisa ditemukan sebagai kendaraan dinas instansi pemerintah walaupun kini semakin langka.
GridOto - Kalau kamu masih suka ke Bandung lewat jalur non tol dari arah Jakarta, mungkin pernah ketemu sama truk buaya ini. Meski tua, tapi truk buaya yang sering terlihat di kawasan Citatah Padalarang ini bisa angkut bongkahan batu kapur segede rumah! Barangkali kamu sudah penasaran dari dulu, nah kali ini di artikel Blast From The Past bakal ngasih tau identitas sebenarnya dari truk buaya ini yaitu Toyota DA115. Itu karena truk Toyota Buaya ini dibekali mesin diesel enam silinder 6.494 cc berkode 2D bertenaga maksimal 128 dk di 2.600 rpm saja. Pertama kali dipasarkan pada September 1964, Toyota DA115C generasi kedua ini diproduksi hingga Februari 1980 di Toyota Koromo Plant.
Otomania - Truk-truk berusia tua yang berseliweran di Indonesia saat ini tampak masih banyak. Kebanyakan pakai truk keluaran Toyota, yang terkenal bandel dan kuat kaki-kakinya dan disebut Toyota Buaya. Sesuai kode 'da' yang berarti pakai mesin diesel, da115c pakai mesin diesel indirect injection berkapasitas 6.494 cc. Sedangkan berat kosong truk ini sebesar 4.620 kg. Mengenai Akta lahirnya, truk ini dirakit di Toyota Koromo plant atau sekarang berganti nama menjadi Honsha plant.
Truk tersebut adalah Toyota A Series (A 100) atau lebih dikenal dengan nama Truk Buaya. Toyota A-series atau Toyota Buaya pun menjadi primadona bagi TAM. Mesinnya yang berkapasitas besar tak ayal membuat truk ini mampu melibas medan jalanan yang sulit sekalipun, seperti tanjakan. Meski sudah cukup tua, tetapi Toyota Buaya masih sanggup melibas medan sulit sembari ‘menyunggi’ beban yang tak sedikit. Bravo truk Toyota Buaya!
Copyright By@PinterMekanik - 2024