Harga Toyota Avanza-Raize Kembali Normal, LCGC Masih Diskon- Para menteri di bawah kepemimpinan Joko Widodo periode 2019-2024 akan mendapatkan mobil baru berupa Toyota Crown 2.5 HV G-Executive untuk digunakan sebagai kendaraan dinas.Sebelumnya para menteri menumpangi Toyota Crown Royal Saloon warisan dari para pembantu presiden periode untuk menunjang pekerjaannya. Namun seiring dengan usia mobil yang sudah uzur, pemerintah memutuskan untuk mengganti mobil tersebut.Kondisi mobil pun disebut sudah tidak prima dan beberapa kali kedapatan rusak. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo bahkan sempat bercerita jika Toyota Crown keluaran tahun 2009 tunggangannya itu sering mogok. "Mobil dinas menteri yang saya pakai dalam acara resmi pembuatan kalau tidak salah 2009, sudah 10 tahun jadi mobil dinas. Benarkah sedan kelas atas seperti Toyota Crown umurnya pendek dan rentan rusak?
Dengan bodi cukup bongsor, dijamin ruang dalam cukup lega dan memiliki jok yang nyaman diduduki. Namun, bayangan ini masih tetap hinggap di benak beberapa penggemar mobil bermesin 3.000 cc ini.Seperti Gulam Dwialam dan Ampuh Suryanegara owner Toyota Crown Royal Saloon. Setelah dikasih tahu teman, ada unit simpanan dengan jarak tempuh masih 28.000 km (1996), langsung ditebus," kenangnya.Menurutnya pasaran Toyota Crown Royal Saloon produksi 1995-2000 ini sekitar Rp 55-100 juta. Namun hal itu ditampik oleh Gulam yang sehari-hari pakai Innova itu. "Itu dengan genuine parts lho," ungkap lelaki berkacamata itu.Sementara Ampuh, kesengsem dengan Royal Saloon 1999.
Varian yang mengusung dapur pacu 3.000 cc ini dikenal punya bantingan yang lembut dan kabin yang nyaman, plus joknya sudah berfasilitas elektrik. ”Tergantung karakter pengemudi ya dalam hal BBM, ada yang 1 banding 8 atau ada pula yang 1 banding 5,” bilang Mario dari Surya Abadi Oto Service yang berpredikat bengkel spesialis Crown. Bukan apa-apa, kalau buat menebus panel-panel itu terbilang mahal. Kisi-kisi AC-nya saja Rp 600 ribu perbiji, dan modul AC-nya sekitar Rp 750 ribu. Dana segitu untuk penggantian fan belt, timing belt, cek kondisi rem, cek transmisi, ganti oli baik mesin dan transmisi.
Tender sudah menentukan, Toyota Crown 2.5 HV G Excecutive yang dipilih melayani para pembantu presiden tersebut. Sebagai mobil dinas para Menteri, tentu Toyota Astra Motor (TAM) memberi perlakuan khusus bagi Toyota Crown 2.5 HV G Executive. Baca Juga: Tanggapan Toyota, Crown 2.5 HV G Executive Akankah Juga Dipasarkan? Rencananya Toyota Crown 2.5 HV G Executive sudah dipakai Menteri saat masa pelantikan bulan 20 Oktober 2019 mendatang. Artikel ini sudah tayang di Otomotifnet dengan judul Toyota Crown 2.5 HV Bakal Melayani Menteri Presiden Jokowi, Perawatan Gratis Atau Bayar?
Copyright By@PinterMekanik - 2024