By Christian Ross
Shizuoka - Beruntung, OTOMOTIFNET.COM menjadi beberapa orang dari Indonesia yang berhasil mencoba Toyota Mirai FCV (Fuel Cell Vehicle) dengan undangan dari Toyota Motors Asia Pacific (TMAP) ke Jepang. Pertama, Mirai merupakan satu dari tiga mobil bertenaga hidrogen yang sudah diproduksi masal di dunia selain Honda Clarity FC dan Hyundai Tucson FC. Dua, bahan bakarnya yang berupa hidrogen terkompresi tinggi masih belum tersedia di Indonesia. Pasti penasaran kan rasanya bagaimana dikemudikan? Rasa penasaran kami pun terbayarkan setelah mencobanya mengitari Short Circuit di Fuji Speedway, Jepang, yang dapat dilihat pada link berikut ini.
Toyota resmi merilis varian terbaru dari Toyota Mirai 2021 atau menjadi generasi kedua dari model ini. Melansir dari Autoevolution, Toyota kini hanya menjual Toyota Mirai 2021 dengan model Japan Domestic Market (JDM). Selain itu Toyota Mirai disematkan Radar Cruise Control fungsi pengurangan kecepatan kurva, bersama Toyota Teammate Advanced Driving Assist. Toyota Mirai pertama kali di perkenalkan Toyota pada tahun 2014. Sedangkan di Indonesia, Toyota memerkan Toyota Mirai generasi pertama pada GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2015.
Toyota Mirai generasi kedua resmi meluncur di pasar Jepang, Rabu (9/12/2020). Bila disimak eksteriornya, jelas Toyota Mirai generasi kedua ini mengalami ubahan pada bagian depan, samping dan belakang. Mirai generasi terbaru berukuran panjang 4.975 mm (+85 mm), lebar 1.885 mm (+70 mm), dan tinggi 1.470 mm (-65 mm). Mobil berpenggerak roda belakang ini punya tenaga lebih besar, Mirai generasi kedua mampu memuntahkan 128 kW, lebih besar dari Mirai generasi sebelumnya yang hanya 114 kW. Toyota Mirai generasi kedua resmi diluncurkan di pasar Jepang, Rabu (9/12/2020).
Dalam pencarian mereka untuk menemukan bahan bakar alternatif terbaik, Toyota meluncurkan Mirai pada tahun 2014 di Los Angeles Auto Show. Mobil yang ditunjukkan sangat hemat bahan bakar dan Toyota bertanggung jawab atas Prius dan demam hibrida yang mengikuti, meskipun itu bukan mobil hybrid pertama di pasaran. Itu seperti Tesla, yang membuat mobil listrik diperhitungkan bahkan jika itu bukan mobil listrik pertama yang dijual. Di dalam mobil ada pendekatan futuristik, dengan bahan serat karbon terbuka dan ditampilkan untuk cluster instrumen dan untuk unit infotainment. Keuntungan penting lain dari kendaraan itu adalah bahwa itu bisa diisi dalam 5 menit dan itu adalah sesuatu yang tidak bisa dilakukan oleh mobil listrik.
Gagasan sel bahan bakar tidak baru, dan diadili dan diuji oleh banyak pembuat mobil seperti Mercedes-Benz, BMW, atau Honda. The 2021 Mirai adalah tambahan terakhir dan mengkonfirmasi bahwa Toyota akan membawa kendaraan bertenaga air lebih cepat dari yang diharapkan. Karena membutuhkan lebih banyak tangki untuk menyimpan hidrogen, Toyota menggunakan versi Wheelbase yang diperpanjang dari platform Mirai untuk meningkatkan kapasitas penyimpanan. Tetapi desainer Toyota berhasil membentuk mobil dengan gaya cepat, jadi, sekilas, itu tidak terlihat panjang. Toyota merancang interior untuk lima penumpang dewasa, tetapi terowongan tengah yang luas dan tinggi tidak meninggalkan terlalu banyak ruang untuk penumpang tengah.
Tokyo – Toyota Motor Corporation (TMC) resmi meluncurkan mobil listrik berbahan bakar hidrogen, Mirai Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV) generasi terbaru. Toyota Mirai generasi pertama diluncurkan pada 2014 dan menjadikannya sebagai pelopor kendaraan fuel cell yang diproduksi massal. Lantas apa saja fakta menarik tentang Toyota Mirai generasi terbaru? Panjangnya sekira 4.975 mm (+85 mm), lebar 1.885 mm (+70 mm), dan tinggi 1.470 mm (-65 mm), serta panjang sumbu roda naik menjadi 140 mm dari sebelumnya. Harga Toyota Mirai Generasi TerbaruToyota menawarkan lima varian untuk Mirai generasi terbaru dengan harga yang bervariasi.
Liputan6, Jakarta - Salah satu raksasa otomotif, Toyota semakin serius di pasar kendaraan hidrogen atau fuel cell (FCV). Bahkan, pabrikan asal Jepang ini berencana untuk menggandakan investasi di kendaraan berbahan hidrogen, merancang SUV kelas bawah, serta bus dan truk hingga mencapai skala ekonomi. Dilansir Reuters, Jumat (27/7/2018), Toyota saat ini tengah mengembangkan generasi baru dari FCV Mirai. Mobil tersebut diharapkan bisa hadir awal 2020-an, dan berharap bisa sukses dan membuktikan kendaraan hidrogen bisa diterima pasar dengan baik. Rencananya, Toyota bakal memperkenalkan model FCV lainnya, termasuk SUV, pikap, dan truk komersial pada 2025.
